TOPIK
Keracunan MBG di Kalbar
-
Insiden di Sanggau ini menambah daftar panjang kasus keracunan MBG semenjak program ini digulirkan.
-
Ia menambahkan, persoalan ini bukan hanya soal bisnis, tetapi menyangkut keselamatan anak-anak.
-
Arif menegaskan, selain kandungan gizi, aspek kebersihan dan kesehatan makanan juga harus benar-benar diperhatikan.
-
Karena di dalam penyedia tersebut terdapat ahli gizi. Kalau emang ada kesalahan perlu di berikan sanksi tegas,
-
Terkait hasil investigasi penyebab para siswa keracunan, Kepala Regional MBG Kalbar, Agus Kurniawi mengatakan dirinya masih melakukan
-
Ia juga meminta agar pihak manajemen yang berhubungan dengan MBG ini untuk melaporkannya ke Pemerintah Daerah (Pemda).
-
Menurutnya, permasalahan ini menjadi warning bagi semua pihak dan mengaku sangat menyayangkan hal ini bisa terjadi.
-
Intinya, program ini bagus. Tapi kalau dibiarkan tanpa pengawasan yang memadai, akan jadi masalah besar.
-
"Jadi itulah yang kita memang mengapresiasi pelayanan dapur MBG," ungkap Kepala SMPN 1 Sambas Aflahuddin, Rabu 24 September 2025.
-
"Saya ingin memberikan pendapat saya mengenai MBG. Menurut saya MBG sangat pas, cukuplah, sehingga kita dapat mengurangi uang jajan
-
Menurut Iwan Setiawan, jarak distribusi makanan MBG ke lokasi penerima manfaat MBG tidak terlalu jauh, agar kualitas makanan tersebut
-
Menurut Kayyisa, menu makanan MBG juga mengenyangkan perut siswa. Selain itu masakan yang diolah juga sesuai dengan selera siswa.
-
“Kalau bisa penyajian dipecah. Nasi, sayur, atau lauk harus tetap panas. Maka banyaklah kelompok-kelompoknya dipecah agar kualitas makanan
-
Kejadian ini akan kami jadikan bahan evaluasi untuk SPPG lainnya agar tidak terulang kembali
-
Menu makan siang MBG yang terdiri dari nasi putih, ikan hiu filet saus tomat, tahu goreng, oseng kol dan wortel, serta buah melon
-
SPPG tersebut akan kami tutup operasional mulai besok untuk sementara waktu sampai selesai investigasi
-
Menu makan siang yang disajikan terdiri dari ikan hiu filet, tahu goreng, sayur oseng, jeruk, dan nasi putih.
-
Krisantus tampak berdialog langsung dengan petugas layanan gizi untuk mendengarkan masukan dan memastikan kualitas pelayanan yang diberikan.
-
Menurut Agus, langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi kasus keracunan atau temuan makanan basi yang sempat terjadi di sejumlah daerah lain.
-
Dewi melanjutkan, untuk menu makan siang yang disantap para siswa terdiri dari ikan filet, tahu goreng, sayur oseng, jeruk, dan nasi putih.
-
Dalam kunjungan tersebut, Wagub ingin memastikan dapur mitra benar-benar siap dan layak menyalurkan makanan sehat ke sekolah-sekolah.