Keracunan MBG di Kalbar

Permasalahan MBG di Ketapang, Ria Norsan: Jika Kelalaian Bisa Kita Sanksi

Ia juga meminta agar pihak manajemen yang berhubungan dengan MBG ini untuk melaporkannya ke Pemerintah Daerah (Pemda).

|
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/FERLIANUS TEDI YAHYA
PERMASALAHAN MBG - Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan saat diwawancarai di Kantornya usai menemui aksi, Rabu 24 September 2025. Sebut akan terus monitoring kegiatan MBG di Kalbar. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan menyoroti persoalan keamanan pangan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang belakangan ini dikabarkan menyebabkan keracunan di sejumlah daerah.

Bahkan, diketahui ada sejumlah anak di Kabupaten Ketapang diduga mengalami keracunan usai mengkonsumsi makanan MBG tersebut.

"Kita monitor terus dan alhamdulillah kemarin yang keracunan sudah ada yang pulang dari rumah sakit. Terkait penyebabnya akan kita teliti. Apakah tingkat kebersihannya atau penyajiannya seperti basi misalnya," ungkap Ria Norsan saat diwawancarai, Rabu 24 September 2025.

Permasalahan Program MBG di Kalbar Sangat Perlu Dievaluasi

Ia juga meminta agar pihak manajemen yang berhubungan dengan MBG ini untuk melaporkannya ke Pemerintah Daerah (Pemda).

"Karena selama ini kota belum pernah diskusi bersama mereka. Siapa yang menangani MBG di Kalbar ini, baik koordinatornya hingga yang diberikan kewenangan mengenai MBG ini," ujarnya.

Untuk itu, dirinya berharap agar ke depannya bisa berdiskusi bersama pihak terkait mengenai hal ini, agar bisa sejalan. 

"Karena kalau ada apa-apa yang diserang orang kan Pemda saja. Untuk yang di Ketapang kita akan melihat dulu permasalahannya di mana, kalau memang itu kelalaian bisa kita sanksi," pungkasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved