Viral Pontianak
KRONOLOGI Lengkap Pengeroyokan di Bengkel Marsella Pontianak, Teriakan 'Pangkong Die' Jadi Pemicu
Pengeroyokan itu berawal ketika korban sedang mendampingi bibinya, Then Sui Eng, untuk menemui besannya, Tan Yam Tje di bengkel tersebut.
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Faiz Iqbal Maulid
Ringkasan Berita:
- Pengeroyokan itu berawal ketika korban sedang mendampingi bibinya, Then Sui Eng, untuk menemui besannya, Tan Yam Tje di bengkel tersebut.
- Pertemuan tersebut bermaksud untuk membahas hak asuh cucu hasil pernikahan Merrysa (anak Then Sui Eng) dan Yudi Tantra (anak Tan Yang Tje) sekaligus upaya Then Sui Eng untuk menemui kedua cucunya yang sudah lama tidak bertemu.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dua karyawan bengkel berinisial A dan H resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pengeroyokan terhadap seorang pria bernama Hendra Setiawan pada Kamis 20 November 2025.
Kejadian dugaan pengeroyokan itu terjadi di Bengkel Marsella milik Tam Yam Tje di Jalan Gajah Mada, Kecamatan Pontianak Selatan, pada Jumat 1 Agustus 2025
Lantas bagaimana kronologinya?
Kronologi Pengeroyokan di Bengkel marsella
Kapolsek Pontianak Selatan, AKP Inayatun Nurhasanah mengungkap kronologi pengeroyokan itu.
Pengeroyokan itu berawal ketika korban sedang mendampingi bibinya, Then Sui Eng, untuk menemui besannya, Tan Yam Tje di bengkel tersebut.
Pertemuan tersebut bermaksud untuk membahas hak asuh cucu hasil pernikahan Merrysa (anak Then Sui Eng) dan Yudi Tantra (anak Tan Yang Tje) sekaligus upaya Then Sui Eng untuk menemui kedua cucunya yang sudah lama tidak bertemu.
• FAKTA Baru di Kota Pontianak! Puluhan Anak Alami Depresi Tak Terlihat dari Luar Setiap Hari
Sebelumnya, hak asuh anak tersebut telah diputuskan oleh Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat dan dimenangkan oleh Merrysa.
Saat itu, Then Sui Eng yang didampingi dua penasihat hukum, Gunawan dan Dewi Ari Purnamawati bertemu dengan Tan Yam Tje dan istrinya.
Mendadak terjadi pertengkaran mulut di dalam rumah sekaligus juga bengkel tersebut.
Mendengar keributan, korban Hendra yang menunggu di luar masuk ke dalam untuk melihat kondisi tersebut.
"Ketika Hendra mendekati Tan Yam Tje, tiba-tiba dua karyawan bengkel, yakni A dan H, langsung memeganginya. Setelah itu terjadi pemukulan terhadap korban, yang dilakukan oleh kedua karyawan tersebut dan satu karyawan lain yang diduga berinisial Aj," jelas AKP Inayatun saat menggelar konferensi pers di Mapolsek Pontianak Selatan pada Kamis 20 November 2025.
Dalam kejadian itu, Tan Yam Tje juga sempat berteriak sambil menunjuk korban dan mengatakan, 'Pangkong die!', yang diduga turut memicu aksi kekerasan.
• Diduga Setubuhi Anak di Bawah Umur, Dua Remaja Diamankan Polresta Pontianak
Hendra Alami Luka Memar
Akibat pengeroyokan tersebut, Hendra mengalami luka memar di bagian kepala belakang dan punggung, sejumlah luka gores di tangan kanan, serta luka robek di pipi kanan yang memerlukan empat jahitan.
Polsek Pontianak Selatan kemudian melakukan serangkaian proses penanganan perkara mulai dari menerima laporan polisi, melakukan visum ke RS Bhayangkara Polda Kalbar, mengumpulkan keterangan saksi, hingga meningkatkan proses dari penyelidikan ke penyidikan.
Penyidik juga mengamankan bukti berupa rekaman video, keterangan ahli, serta dokumen pendukung lainnya.
Viral Pontianak
Pengeroyokan di Bengkel marsella pontianak
kronologi Pengeroyokan di Bengkel marsella pontian
kasus pengeroyokan Pontianak Selatan
karyawan bengkel tersangka pengeroyokan
Polsek Pontianak Selatan tetapkan tersangka penger
Meaningful
| 6 Peristiwa Terpopuler Kalbar! Viral Puluhan Siswa di SMA-SMK Maniamas Landak Diduga Keracunan MBG |
|
|---|
| 6 Peristiwa Terpopuler Kalbar! 2 Remaja Rudapaksa Anak di Pontianak, Ini Lokasi Bandara Sukadana |
|
|---|
| KRONOLOGI Lengkap Dugaan Pemerkosaan Anak di Bawah Umur oleh Dua Remaja di Pontianak Utara |
|
|---|
| 6 Peristiwa Terpopuler Kalbar! Uray Abadi Pembunuh Rafa Fauzan di Singkawang Divonis Mati |
|
|---|
| 6 Peristiwa Terpopuler Kalbar! Pelaku Penganiayaan Brutal di Depan SDN 11 Jongkat Mempawah Ditangkap |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/November-2025-AKP-Inayatun-mengungkap-kronologi-pengeroyokan.jpg)