Banjir dan Tanah Longsor
Update Banjir Kalbar Hari Ini: 67.869 Jiwa Terdampak hingga Landak Ikut Kebanjiran
Daniel mengatakan 85 persen warga yang terdampak banjir sudah dapat beraktivitas normal.
Bantuan kata Adi Juhri, selanjutnya diserahkan secara simbolis kepada Kepala Desa Semanga dan Kepala Desa Sepantai yang selanjutnya akan didistribusikan kepada korban banjir.
Dia mengatakan, dirinya harus selalu peduli dengan kesulitan masyarakat. Dia juga mengapresiasi para donatur yang peduli dengan masyarakat korban banjir.
"Semoga dengan bantuan yang disalurkan kali ini dapat membantu mengurangi beban masyarakat yang lagi mendapat musibah," harap Harap Adi Juhri.
• Banjir Singkawang Dipicu Penggundulan Bukit untuk Galian C Ilegal
Sementara itu banjir yang merendam warga di Dusun Senabah, Desa Semanga, Kabupaten Sambas sudah lebih dari sepekan. Banjir perlahan berangsur surut seiring intensitas hujan yang kian berkurang.
Meski demikian banjir belum sepenuhnya surut, debit air masih menggenangi pemukiman warga. Hal itu dimanfaatkan warga untuk menjaring ikan. Seperti yang dilakukan Bahtiar (60) warga Dusun Senabah itu sejak pagi sibuk membentang pukat di sungai. Bahtiar bilang sejak banjir terjadi banyak ikan yang didapat.
Bahtiar mengatakan, selama terdampak banjir dirinya memasang pukat di belakang rumahnya. Satu hari ia bisa mengangkat ikan dari hasil pukat dua kali yakni pagi dalam sore.
"Bisa dua kali angkat, pagi dan sore hari. Ada juga ikan-ikan yang terjaring," jelas Bahtiar.
Ia mengatakan, terkadang ikan yang terjaring mencapai berat satu kilogram. Ada berbagai jenis ikan di antaranya sangat, lele, kebali, subong, dan lais.
Dia mengatakan saat ini hanya beraktivitas sebagai budidaya sarang burung walet. Dahulu ia bekerja sehari-sehari sebagai penyadap karet di kebun.
"Kerja sehari-harinya adalah menyadap karet, sekarang karena umur yang sudah lansia, kini menunggu hasil dari walet di depan rumahnya," tuturnya.
Bantuan dari Wagub

Mengakhiri kunjungan kerja (Kunker) ke Kabupaten Bengkayang, setelah menyerahkan bantuan sosial (Bansos) kepada warga terdampak banjir, Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan sembari meninjau Pos Lintas Batas Antar Negara (PLBN) Jagoi Babang yang berlokasi di Desa Jagoi Babang Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Kamis 9 Maret 2023.
Kunjungan Wagub Ria Norsan ke PLBN Jagoi Babang, turut didampingi Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis. Melakukan peninjauan ke PLBN Jagoi Babang, Wagub Kalbar tampak melihat satu- persatu bangunan dan ruangan yang baru saja selesai dibangun tersebut.
Selain itu, Wagub Kalbar juga menyempatkan waktu untuk berdialog dengan penjaga Pos Lintas Batas dan warga setempat serta meninjau ke titik nol perbatasan antara wilayah Indonesia - Malaysia.
Pembangunan PLBN Jagoi Babang memiliki kesan tersendiri bagi Provinsi Kalimantan Barat yang merupakan proyek strategis nasional yang bertujuan sebagai gerbang masuk yang dapat mendorong wilayah tersebut menjadi embrio pusat pertumbuhan ekonomi baru.
“Kita berharap dengan pembangunan ini dapat menjaga perekonomian masyarakat di wilayah perbatasan dan pemerataan pembangunan. Sehingga diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta meningkatkan daya saing nasional, keamanan nasional, dan konektivitas antar pulau,” ujar Ria Norsan.
Pantau Berita Terbaru dan Terupdate Terkait Banjir dan Tanah Longsor di Kalbar di sini
banjir
Kota Singkawang
Kabupaten Bengkayang
Kabupaten Sambas
Kabupaten Landak
Daniel
BPBD
Purwadi
Kabupaten Mempawah
Ria Norsan
BPBD Mempawah Sebut Tak Ada Banjir Susulan di Desa Pak Laheng |
![]() |
---|
Banjir dan Tanah Longsor Landa Sanggau dan Toho, Sepekan ke Depan Kalbar Masih Berpotensi Hujan |
![]() |
---|
Waspada Longsor, Sanggau dan Singkawang Rawan |
![]() |
---|
Banjir Desa Semanga Sambas Berangsur Surut, Tapi Masih Terendam Sepinggang |
![]() |
---|
Imbas Hujan Deras, 9 Dusun di Ngabang-Jelimpo Terendam Banjir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.