Disnakertrans Sintang Latih 112 Pencari Kerja, Perkenalkan Platform SIAPKerja
Setiap peserta mendapatkan sertifikat kelulusan serta kartu pencari kerja sebagai bekal memasuki dunia kerja.
Penulis: Agus Pujianto | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Sebanyak 112 pencari kerja di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat akhirnya menyelesaikan pendidikan dan pelatihan keterampilan selama 25 hari yang diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
Kegiatan pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi pencari kerja berdasarkan klaster kompetensi tahun 2025 ditutup oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang, Harysinto Linoh mewakili Bupati Sintang.
Tahun ini, Disnakertrans melatih 112 peserta dengan berbagai bidang keterampilan, antara lain satu kelas pelatihan menjahit, satu kelas servis motor konvensional, tiga kelas komputer operator asisten, satu kelas instalasi bangunan listrik sederhana, dan satu kelas tata kecantikan khusus rambut.
Pelatihan berlangsung selama 25 hari atau 150 jam pembelajaran, melibatkan instruktur dari internal maupun eksternal Disnakertrans sesuai kompetensi masing-masing bidang.
Setiap peserta mendapatkan sertifikat kelulusan serta kartu pencari kerja sebagai bekal memasuki dunia kerja.
• 2 Jembatan Vital di Kabupaten Sintang Kalbar menjadi Penghubung Transportasi dan Perekonomian
Panitia Pelatihan dan Sosialisasi Pelayanan SIAPKerja Tahun 2025, M. Iqbal Natadipura, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan meningkatkan kompetensi sumber daya manusia agar siap memasuki dunia kerja, sekaligus berkontribusi dalam menekan angka pengangguran di Kabupaten Sintang.
“Pelatihan ini sesuai indikator kinerja utama (IKU) Kabupaten Sintang. Harapannya, peserta setelah lulus bisa langsung bekerja, baik secara mandiri maupun di perusahaan,” kata Iqbal, Selasa 12 Agustus 2025.
Selain pelatihan, Disnakertrans juga memperkenalkan SIAPKerja, platform digital yang disiapkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan untuk perencanaan dan pelayanan ketenagakerjaan.
“Pelayanan SIAPKerja ini wajib digunakan oleh pencari kerja dan perusahaan untuk memudahkan proses rekrutmen,” jelas Iqbal.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), angka pengangguran di Kabupaten Sintang saat ini mencapai 7.000 orang atau sekitar 2,85 persen.
Melalui pelatihan seperti ini, pemerintah daerah berharap mampu menekan angka tersebut.
"Peserta pelatihan mendapatkan sertifikat ketulusan. Kartu pencari kerja. Setelah pelatihan ini mereka siap kerja. Dengan berbagai metode yang lakukan. Bisa bekerja mandiri, bisa juga bekerja dengan orang," jelas Iqbal. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
Disnakertrans
siapkerja.kemnaker.go.id
Pencari Kerja
Sintang
Berita Terbaru Tribun Pontianak
Kalimantan Barat
Kalbar
Selasa 12 Agustus 2025
| Menyalakan Kesadaran di Jalan Raya, Astra Motor Kalbar Gencarkan Edukasi untuk Semua Kalangan |
|
|---|
| Ketua MMA Kalbar: IBCA-MMA Jadi Wadah Positif Bagi Anak Muda, Bangun Sportivitas dan Identitas Diri |
|
|---|
| Tarif Tiket Pesawat Turun 50 Persen, Ini Penjelasan GM Bandara Supadio Pontianak |
|
|---|
| Kemenkum Kalbar Rampungkan Harmonisasi Raperda Pemajuan Kebudayaan Daerah Kubu Raya |
|
|---|
| Kemenkum Kalbar Matangkan Persiapan Pelatihan Paralegal Serentak dan Peresmian Posbakum di Kalbar |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.