Hari Pertama Operasi Zebra Kapuas 2025 di Bengkayang, Petugas Temukan Pelanggaran Ringan
Kepolisian Resor Bengkayang menggelar Razia Gabungan Lintas Sektoral pada hari pertama Operasi Zebra Kapuas 2025
Penulis: Widad Ardina | Editor: Try Juliansyah
Ringkasan Berita:
- Pada hari pertama operasi, petugas tidak mengeluarkan sanksi tilang.
- Namun, ditemukan beberapa pelanggaran ringan yang kemudian diberikan 12 teguran lisan dan 6 teguran tertulis.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, BENGKAYANG - Kepolisian Resor Bengkayang menggelar Razia Gabungan Lintas Sektoral pada hari pertama Operasi Zebra Kapuas 2025, pada Senin 17 November 2025.
Kegiatan dipusatkan di depan Mako Polres Bengkayang, Jalan Sanggau Ledo–Bengkayang.
Pada hari pertama operasi, petugas tidak mengeluarkan sanksi tilang.
Namun, ditemukan beberapa pelanggaran ringan yang kemudian diberikan 12 teguran lisan dan 6 teguran tertulis.
Tidak ditemukan pelanggaran terkait knalpot brong, SIM, maupun pelanggaran berat lainnya.
Kapolres Bengkayang, AKBP Syahirul Awab, menyampaikan apresiasi atas sinergi yang ditunjukkan seluruh unsur lintas sektoral.
Baca juga: Bupati Bengkayang Hadiri Malam Penganugerahan Keterbukaan Informasi Badan Publik 2025
Ia menegaskan kegiatan ini bukan hanya penegakan hukum, melainkan juga langkah edukatif agar masyarakat semakin menyadari pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas.
“Dengan kegiatan dakgar lintas sektoral ini, kami ingin masyarakat semakin tertib, patuh aturan, serta tepat waktu dalam melengkapi kewajiban administrasi kendaraan," katanya.
Ia pun berharap dengan Operasi Zebra ini, angka kecelakaan dapat ditekan dan fatalitas korban dapat diminimalkan, terutama di wilayah Bengkayang.
Pelaksanaan razia melibatkan personel dari TNI AU Lanud Harry Hadisoemantri Sanggau Ledo, Dinas Perhubungan, Satpol PP, UPT PPD Wilayah Singkawang, Jasa Raharja, serta Organda.
Total 45 personel diterjunkan guna memastikan razia berjalan efektif, tertib, dan menyentuh sasaran utama.
Razia ini difokuskan untuk menurunkan angka pelanggaran, mengurangi fatalitas kecelakaan, serta meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk mengingatkan para pengendara agar segera melakukan pengesahan tahunan kendaraan bermotor.
Pada saat yang sama, petugas turut memberikan sosialisasi mengenai bahaya praktik over dimension and over load (ODOL) kepada para pengemudi angkutan barang dan orang, mengingat ODOL masih menjadi salah satu penyebab kecelakaan di berbagai daerah. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
| Pelatihan Pemanfaatan AI Tingkatkan Literasi Digital Guru dan Siswa SMP Muhammadiyah 3 Pontianak |
|
|---|
| Terpilih sebagai Duta HIV/AIDS Kalbar 2025, Resky Febrianus Yuga Siap Gencarkan Edukasi ke Sekolah |
|
|---|
| Menuju Desa Mandiri Partisipatif, Desa Merabuan Sambas Tingkatkan Kapasitas LKD |
|
|---|
| Dishub Kalbar Lakukan Pertemuan Dengan Wali Kota Pontianak Bahas Penerapan Satu Arah Jalan Serdam |
|
|---|
| Ketuk Palu! Terdakwa UA Pembunuh Balita Rafa Fauzan di Singkawang, Vonis Pidana Mati |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/Razia-Gabungan-Lintas-Sek.jpg)