SIAP-SIAP Kendaraan Pelat Luar Akan Ditindak Tegas, Pemprov Kalbar Wajibkan Pelat KB

Kali ini Pemprov Kalbar akan meminta semua kendaraan yang beroperasi di Kalbar harus menggunakan pelat Kalbar atau KB.

Editor: Syahroni
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID
SIDAK KENDARAAN - Kepala Bidang Pajak Bapenda Kalbar, Fanny Meivyanto ikut melakukan kinspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah gudang dan pool kendaraan angkutan barang untuk mengecek pelat kendaraan yang masih menggunakan pelat kendaraan di luar Kalbar, pada Rabu 7 Mei 2025. 

“Kita tentu support kegiatan ini. Ini menjadi peluang sekaligus penegasan bahwa pemerintah memang serius meningkatkan PAD. Salah satunya dengan meminta kendaraan berpelat luar segera dimutasi ke Kalbar,” ujar Zulfydar kepada Tribun Pontianak, Kamis 8 Mei 2025.

Zulfydar juga menyampaikan bahwa upaya sidak ini diharapkan mampu mendeteksi kendaraan yang tidak terdaftar atau belum membayar pajak di Kalbar, baik yang beroperasi di Pontianak maupun kabupaten dan kota lainnya. Dengan begitu, pemerintah bisa memetakan potensi penerimaan dan menetapkan target yang lebih realistis.

“Kalau kita lihat perhitungannya, tentu akan semakin jelas target yang ditetapkan Pemprov bersama pemerintah kabupaten dan kota. Dan dari situ peluang peningkatan PAD bisa lebih maksimal,” ujarnya.

Lebih lanjut, Zulfydar menyarankan agar pemerintah mempertimbangkan kebijakan pemutihan pajak kendaraan bagi masyarakat yang menunggak selama beberapa tahun, dengan syarat membuat surat pernyataan untuk membayar di tahun berikutnya.

“Ini sebagai bentuk keringanan bagi masyarakat dan juga sebagai ucapan terima kasih dari gubernur terpilih kepada masyarakat Kalbar. Dengan kebijakan pemutihan pajak untuk masyarakat yang telah menunggak satu hingga dua atau tiga tahun, tapi setelah itu ada kewajiban bayar di tahun selanjutnya,” jelasnya.

Menurutnya, jika hanya menunggu kesadaran masyarakat, dikhawatirkan banyak yang tidak mampu membayar karena beban pajak yang menumpuk. Oleh karena itu, ia berharap pemerintah bisa menghitung potensi dari kendaraan yang tidak membayar pajak selama ini sebagai bagian dari strategi meningkatkan PAD.

“Harapan kita, sektor ini bisa jadi penyumbang PAD dan Pemprov Kalbar mampu membangun Kalbar lebih baik ke depannya sesuai program yang telah ditentukan gubernur dan wakil gubernur Kalbar,” tutupnya.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved