KRONOLOGI Uang 500 Juta Milik Dinkes Kapuas Hulu Dikuras Lewat CMS Palsu Menyerupai CMS Bank Kalbar
Bagaimana kronologi kasus hilangnya uang Rp500 juta milik Dinkes Kapuas Hulu yang dibobol pelaku kejatahan.
Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Syahroni
Ringkasan Berita:
- Kasus raibnya uang negara sebesar Rp500 juta milik Dinkes PP KB Kapuas Hulu tengah ditangani Satreskrim Polres Kapuas Hulu, setelah terungkap dana tersebut dikuras melalui aplikasi CMS palsu yang meniru sistem Bank Kalbar.
- Modus penipuan digital (phishing) dilakukan oleh pelaku yang mengaku sebagai pegawai Bank Kalbar bernama Rizal, meminta kode OTP dari bendahara Dinkes, sehingga pelaku berhasil mengakses sistem keuangan dan memindahkan dana dalam hitungan menit.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID – Kasus hilangnya uang negara milik Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes PP KB) Kabupaten Kapuas Hulu kini ditangani Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Kapuas Hulu.
Kasat Reskrim Polres Kapuas Hulu, AKP Sihar Binardi Siagian, menjelaskan pihaknya telah menerima laporan resmi terkait dugaan raibnya dana melalui aplikasi CMS (Cash Management System) milik instansi tersebut.
“Kami sudah menerima laporan dan saat ini sedang menindaklanjutinya dengan memanggil pihak-pihak terkait untuk klarifikasi,” ujar AKP Sihar kepada Tribun Pontianak, Senin 3 November 2025.
Berikut bukti kejahatan digital yang telah diamankan polisi dalam kasus raibnya uang negara Dinkes Kapuas Hulu:
- Dua tangkapan layar percakapan antara korban dengan seseorang bernama Rizal yang mengaku sebagai pegawai Bank Kalbar.
- Satu tangkapan layar berisi kode OTP yang dikirim korban kepada pelaku sebagai bagian dari modus penipuan.
- Tiga tangkapan layar tampilan aplikasi CMS palsu yang menyerupai sistem resmi milik Bank Kalbar.
- Satu tangkapan layar riwayat penelusuran akun CMS palsu, menunjukkan aktivitas akses ke situs atau aplikasi tiruan.
- Bukti transaksi keuangan digital, yang diduga digunakan pelaku untuk menguras dan memindahkan dana sebesar Rp500 juta.
Dari hasil pemeriksaan awal, uang negara yang raib mencapai Rp500 juta, bukan Rp500 ribu seperti sempat disebutkan sebelumnya.
Baca juga: DUKA di SMAN 2 Pontianak! Putri Aipda Sugino Dinyatakan Meninggal Usai Insiden Terjatuh di Sekolah
Dana tersebut dikuras melalui aplikasi CMS palsu yang meniru tampilan sistem perbankan resmi milik Bank Kalbar.
Kasus ini diduga kuat merupakan aksi penipuan digital (phishing), di mana pelaku berpura-pura sebagai petugas Bank Kalbar untuk memperdaya Bendahara Dinkes Kapuas Hulu, Neneng Supiatik, pada 15 Oktober 2025 lalu.
Pelaku menghubungi korban melalui perantara rekan kerjanya dan mengarahkan korban untuk mengakses tautan palsu yang menyerupai situs resmi CMS Bank Kalbar.
Akibatnya, data akses keuangan dinas berhasil diretas dan dana sebesar Rp500 juta berpindah ke rekening lain dalam hitungan menit.
Baca juga: TRAGEDI Maut Rombongan Motor Gede Menuju Singkawang! Aurelika Mahasiswi Poltekkes Tewas di Tempat
“Kami sedang menelusuri aliran dana dan jejak digital pelaku. Kasus ini menjadi perhatian serius karena melibatkan uang negara,” tambah AKP Sihar.
Polisi juga mengingatkan seluruh instansi pemerintah di Kapuas Hulu agar lebih berhati-hati terhadap modus penipuan siber, terutama yang mengatasnamakan lembaga keuangan resmi.
Kasus ini menambah daftar panjang kejahatan digital yang menyasar lembaga pemerintahan di daerah, dan menjadi peringatan agar pengelolaan keuangan berbasis digital dilakukan dengan pengamanan berlapis dan verifikasi resmi dari pihak bank.
Kronologi Kejadian Hilangnya Uang Rp500 Juta Milik Dinkes PP KB Kapuas Hulu
Peristiwa ini bermula pada Selasa, 15 Oktober 2025, ketika Bendahara Dinkes PP KB Kapuas Hulu, Neneng, menerima telepon dari seseorang yang mengaku sebagai pegawai Bank Kalbar.
Pelaku meminta nomor one-time password (OTP) dengan alasan untuk verifikasi sistem.
“Pada saat itu handphone dalam mode loud speaker, jadi semua di ruangan mendengarkan. Entah kenapa, saya menyetujui untuk mengirimkan OTP kepada orang tersebut,” ujar Neneng kepada Tribun Pontianak, Kamis 30 Oktober 2025.
penipuan digital
phishing bank kalbar
uang negara hilang
Dinkes Kapuas Hulu
kasus cms palsu
kejahatan siber kalbar
otp bank kalbar
Polres Kapuas Hulu
bendahara dinkes tertipu
investigasi uang hilang
| Reskrim Polres Kapuas Hulu Akan Panggil Pihak Terkait Kasus Uang Negara Hilang di Dinkes |
|
|---|
| KRONOLOGI Lengkap Uang Negara Rp500 Juta di Dinkes PP KB Kapuas Hulu Raib Dikuras Penipu |
|
|---|
| Polsek Putussibaau Selatan Larang Warga Bekerja Sebagai PETI |
|
|---|
| PETI Wilayah Suhaid Dibakar, Polres Kapuas Hulu Selidiki BBM Ilegal dan Pengepul Emas |
|
|---|
| Polres Kapuas hulu Sosialisasi UUD No 1 Tentang KUHP ke Jajaran Polsek |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/ai-pegawai-Bank-Kalbar-bernama-Rizal-lebih-dari-Ro500-juta.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.