Warga di Sambas Keluhkan Harga LPG Melon Tembus Rp23 Ribu

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Harga Gas LPG 3 kilogram bersubsidi di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, dikeluhkan sejumlah warga.

Sepekan terakhir harga Gas LPG 3 kilogram dijual kepada konsumen Rp23 Ribu.

Bahkan beberapa warung menjual eceran sekitar Rp28 Ribu.

Seperti diungkapkan, Diana, ibu rumah tangga di Desa Lubuk Dagang, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas, ia bilang harga Gas LPG 3 kilogram tembus Rp23 Ribu.

"Tadi pagi beli di pangkalan harganya Rp23 Ribu, mengalami kenaikan sejak seminggu lalu," ucapnya kepada TribunPontianak, Rabu 3 April 2024.

• Gelar Rakor, Diskumindag Sambas Usulkan Penambahan Kuota LPG Melon

Diana mengatakan, harga LPG melon itu apabila beli di warung eceran harganya lebih tinggi.

Kendati, kata dia, setiap warung pengecer harganya bervariasi.

"Kalau belinya di warung itu ada yang jual Rp28 Ribu, bahkan ada yang sampai Rp32 Ribu," katanya.

Diana berharap harga Gas melon kembali turun dan tidak terjadi lonjakan harga. Menurutnya kebutuhan Gas untuk keperluan sehari-hari sangat penting.

"Harapan kami kembali turun harga Gas LPG ini, jangan naik begitu tinggi, harganya tetap stabil dan terjangkau, stok kebutuhannya juga aman," ujarnya.

• Diskumindag Sambas Pantau Ketersediaan Stok LPG 3 Kilogram di Dua Kecamatan

(*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW disini

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini