Karhutla di Kalbar

Warga Sebut Kabut Asap dan Abu Karhutla Ganggu Kesehatan hingga Kerepotan Bersih-bersih Rumah

Menurutnya, kabut asap dan abu karhutla sangat berdampak buruk terhadap kesehatan.

Penulis: Muhammad Firdaus | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK/Tri Pandito Wibowo
Sejumlah pemadam dari tim gabungan sedang melakukan upaya pemadaman Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), di Desa Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kamis, 28 September 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kabut asap di Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya terpantau cukup tebal dalam beberapa hari belakangan.

Hal tersebut dikarenakan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di beberapa titik.

Selain kabut asap, abu dari karhutla tersebut pun kemudian beterbangan menyelimuti Pontianak dan Kubu Raya.

Salah seorang warga batas Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya, tepatnya di Desa Paal IX, Mukharomah mengaku kabut asap dan abu karhutla sangat menggangu aktivitasnya sehari-hari, terlebih ketika ketika di luar rumah.

Menurutnya, kabut asap dan abu karhutla sangat berdampak buruk terhadap kesehatan.

Baca juga: Warga Kubu Raya Keluhkan Kabut Asap Yang Kian Menebal

"Kesulitan selama adanya kabut asap dan jerebu yang sangat banyak terutama mengganggu sistem pernafasan dan menyebabkan iritasi mata saat beraktivitas di luar rumah," katanya kepada Tribun Pontianak, Kamis 28 September 2023.

Tah hanya itu, ia juga mengaku kerepotan akibat abu karhutla yang berterbangan kemudian masuk dan mengotori rumahnya.

"Selain itu, juga membuat kita harus ekstra bersih-bersih di luar maupun didalam rumah akibat jerebu yang biasa masuk ke dalam rumah ataupun di tera," tandasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved