Gubernur Sutarmidji Apresiasi Penurunan Angka Kemiskinan di Kabupaten Sambas

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji mengapresiasi perkembangan angka Kemiskinan di Kabupaten Sambas yang menurun secara signifikan. 

"Dari data yang ada bisa kita lihat, desa mandiri di Kabupaten Sambas sudah mencapai 119, paling banyak. Angka kemiskinan terus turun, tahun 2021 ke tahun 2022 turun 0,74, menurunkan kemiskinan sampai angka 0,74 bukan hal yang gampang, kedepan diharapkan agar Pemkab Sambas dapat menurunkan lagi angka kemiskinan melalui upaya dan program yang dilaksanakan" ungkap Midji dalam Rakor Penanggulangan Kemiskinan Provinsi Kalimantan Barat, di Hotel Mercure, Senin 15 Mei 2023

Midji mengakatakan hal tersebut tentu berkaitan dengan tidak adanya desa tertinggal, kemudian desa berkembang yang tersisa hanya sedikit, sehingga angka Kemiskinan di Kabupaten Sambas terus menurun.

Sebelumnya, Wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi menyampaikan, jumlah penduduk miskin Kabupaten Sambas masih tergolong tinggi pada tahun 2022 sebanyak 37.650 jiwa. Namun, persentase maupun jumlah penduduk miskin Kabupaten mengalami penurunan dari 7,66 persen pada tahun 2021 turun menjadi 6,92 di tahun 2022.

Dirinya menginformasikan, berdasarkan data DTKS, penduduk miskin Kabupaten Sambas berjumlah 232.177 jiwa. Data tersebut merupakan acuan Kementerian Sosial dan Kementerian lainnya melaksanakan program penanggulangan Kemiskinan. Berdasarkan data P3KE kelapa keluarga miskin berjumlah 41.139 KK. 

Adapun upaya-upaya lain yang dilakukan Pemkab Sambas dalam menanggulangi kemiskinan yakni pengurangan beban pengeluaran masyarakat miskin, peningkatan kemampuan pendapatan masyarakat miskin, pengembangan dan menjamin keberlanjutan usaha mikro kecil sinergi program penanggulangan kemiskinan. 

Selain itu, ia paparkan beberapa program yang dilakukan dalam menanggulangi Kemiskinan diantaranya ialah program bantuan sosial dan jaminan sosial berbasis rumah tangga/keluarga untuk pengurangan beban hidup masyarakat, program pemberdayaan masyarakat dan penguatan pelaku usaha mikro kecil yang bertujuan untuk memperkuat kapasitas kelompok masyarakat miskin.

Di tempat yang sama, menanggapi hasil laporan Wakil Bupati Kabupaten Sambas terkait angka serta upaya dalam penanggulangan Kemiskinan, Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji mengapresiasi perkembangan angka kemiskinan di Kabupaten Sambas yang signifikan menurun. 

• Angka Kemiskinan Kabupaten Sambas di 2022 Menurun Signifikan

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini