Tim Penggerak PKK Sambas Bina Desa Lokus Stunting di Tangaran

Memang tahun ini ada dua kecamatan besar yang menjadi lokus stunting yaitu Kecamatan Teluk Keramat dan Jawai Selatan

Penulis: Imam Maksum | Editor: Jamadin
Istimewa
CEGAH STUNTING - Ketua TP PKK Kabupaten Sambas Yunisa memberikan sosialisasi pembinaan pencegahan stunting dan mengajak masyarakat untuk rutin periksa kesehatan di posyandu. Pembinaan di desa lokus stunting digelar di Desa Tangaran Kecamatan Tangaran, Kamis 30 Oktober 2025.  
Ringkasan Berita:
  • Tahun 2025 terdapat 2 kecamatan yang menjadi perhatian PKK Kabupaten Sambas dalam menurunkan stunting pada anak, yakni Kecamatan Teluk Keramat dan Jawai Selatan.
  • Kegiatan pembinaan dilaksanakan di kantor Desa Tangaran, dihadiri oleh seluruh kader Posyandu dan PKK Kecamatan Tangaran dan Desa Tangaran.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sambas Kalimantan Barat melakukan pembinaan desa yang menjadi lokus Stunting di Kabupaten Sambas, Kamis 30 Oktober 2025.
Lokus stunting diantaranya Desa Tangaran, Kecamatan Tangaran manjadi desa yang dikunjungi Ketua TP PKK Kabupaten Sambas untuk melakukan pembinaan dalam menekan angka stunting di Sambas. 
Upaya tersebut dilakukan sekaligus dalam rangka membantu pemerintah daerah menekan tingginya tingkat stunting di Kabupaten Sambas.
Kegiatan pembinaan dilaksanakan di kantor Desa Tangaran, dihadiri oleh seluruh kader Posyandu dan PKK Kecamatan Tangaran dan Desa Tangaran.
Ketua TP PKK Sambas Yunisa mengatakan, bahwa dengan bertambahnya lokus stunting di Sambas merupakan suatu tantangan bagi dirinya terlebih khusus para kader PKK dan posyandu desa untuk dapat bersinergi dengan pemerintah daerah, kecamatan serta desa untuk dapat menekan tingginya angka stunting.
"Ini menjadi tantangan khususnya pada ibu-ibu kader PKK serta kader posyandu untuk bagaimana kedepannya kita bersinergi dengan pemerintah daerah, kecamatan dan desa serta melalui stakeholder yang ada untuk menekan angka stunting yang ada di Kabupaten Sambas," kata Yunisa.
Yunisa mengatakan, bahwa di tahun 2025 terdapat 2 kecamatan yang menjadi perhatian PKK Kabupaten Sambas dalam menurunkan stunting pada anak, yakni Kecamatan Teluk Keramat dan Jawai Selatan.
Sebab itu, Yunisa berharap dengan adanya kegiatan ini diharapkan kepada semua kader PKK dan posyandu untuk dapat terus mensosialisasikan kepada masyarakat sekitar akan pentingnya selalu periksa kesehatan di Posyandu.
"Memang tahun ini ada dua kecamatan besar yang menjadi lokus stunting yaitu Kecamatan Teluk Keramat dan Jawai Selatan," ujarnya.
Adanya kegiatan pembinaan, imbuh dia, diharapkan dapat selalu berupaya mensosialisasikan kepada masyarakat untuk membuka mindset-nya untuk dapat selalu periksa kesehatan di posyandu," katanya.
Untuk diketahui latar belakang dilaksanakan pembinaan ini adalah dikarenakan lokus stunting di Kabupaten Sambas pada 2025 ini bertambah 1 desa menjadi 21 desa lokus stunting.
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved