DPRD Kota Pontianak

Ketua DPRD Satarudin Serap Aspirasi Warga RT6 RW8 Parit Mayor, Komitmen Tuntaskan Jalan Padat Karya

Satar menjelaskan beruntung Ketua RT6, Riayadi menemuinya dan menjelaskan letak persoalan dan Satarudin pun langsung mengeksekusi.

Editor: Syahroni
DOKUMEN SATARUDIN
Ketua DPRD Kota Pontianak, Satarudin melakukan foto bersama warga RT6/RW8 Parit Mayor dalam rangka reses untuk menyerap aspirasi pembangunan, Sabtu 4 Februari 2023 malam. 

Setelah dirinya terpilih kembali pada Pileg 2019 barulah pembangunan Jalan Padat Karya mulai dilanjutkan lagi.

Namun kondisi pandemi Covid-19 membuat adanya pengalihan anggaran untuk penanganan Covid-19, padahal saat itu sudah dianggarkan untuk pembangunan infrastruktur khsususnya Jalan Padat Karya, Pontianak Timur.

"Kita akan perjuangan untuk pembangunan Jalan Padat Karya, tahun ini sudah dianggarkan tapi tidak mungkin untuk membangun semuanya," kata Satarudin.

Ia juga menegaskan untuk Jalan Padat Karya akan mendapatkan porsi anggaran pembangunan lebih besar pada tahun 2024 mendatang.

Satar berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan Jalan Padat Karya hingga tuntas dan dia minta doakan sehat selalu agar bisa memperjuangkan pembangunan tersebut.

Pada kesempatan itu juga Satar menanggapi aspirasi warga yang meminta pembangunan SD hingga SMP.

Dialog antara Ketua DPRD Kota Pontianak Satarudin bersama warga RT6/RW8
Dialog antara Ketua DPRD Kota Pontianak Satarudin bersama warga RT6/RW8 Kelurahan Parit Mayor, Pontianak Timur, Sabtu 4 Februari 2023 malam.

Pasalnya di Kelurahan Parit Mayor sejauh ini hanya ada satu SD dan tidak ada SMP maupun SMA.

Hal tersebut menjadi persoalan setiap tahunnya dimana warga kesulitan untuk memasukan anak sekolah, padahal pendidikan adalah hak semua masyarakat.

Menanggapi itu, Satarudin menyebutkan memang sudah ada rencana untuk pembangunan sekolah terpadu lagi di Pontianak Timur, namun sulit mencari lahan yang besar khususnya di Parit Mayor.

Satu diantara menyikapinya saat ini adalah penambahan lokal belajar dan kedepannya memang harus ada sekolah baru lagi mengingat pertumbuhan penduduk yang begitu pesat.

Sementara Ketua RT 06, Riayadi mengucapkan terimakasih pada Satarudin yang telah memperjuangkan batas wilayah khususnya Parit Mayor.

Menurutnya persoalan tersebut sudah lama disampaikan pada pihak Pemerintah Kota Pontianak sekitar satu tahun sebelumnya yaitu 2021 sudah disampaikan, namun seolah-olah dibiarkan dan tidak ada eksekusi sehingga membuat warga resah dan kisruh.

Ia bersyukur berkat ketegasan dari Satarudin saat diberitahu terkait masalah tersebut langsung mengeksekusi tidak perlu waktu lama.

Apa yang telah dibuat Satarudin menurutnya adalah bukti nyata keberpihakan wakil rakyat terhadap warga Pontianak khususnya warga yang ada di lingkungan RT6/RW8.

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved