Orangtua Harus Ingatkan Bahaya Tali Kawat Layang-layang

Sebab bermain layang-layang menggunakan kawat berbahaya bagi pemain, orang lain dan juga jaringan listrik di Kalimantan Barat khususnya Pontianak.

Penulis: Ayu Nadila | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
Ilustrasi Layang-layang. Bermain layang-layang menggunakan kawat berbahaya bagi pemain, orang lain dan juga jaringan listrik di Kalimantan Barat khususnya Pontianak. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Permainan layang-layang merupakan budaya yang sudah melekat di Pontianak. Permainan ini memanfaatkan angin dan udara, Kamis 30 Oktober 2025.

"Itu tak bisa disalahkan juga. Tapi kita harus bijaksana, tempatkan diri dimana kita bermain," kata anggota DPRD Kalbar, Suryansyah, baru-baru ini.

Menurutnya, bermain layang-layang bisa saja dilakukan di tempat yang aman dan jauh dari jaringan listrik.Bermainnya juga tak menggunakan tali kawat.

Sebab bermain layang-layang menggunakan kawat berbahaya bagi pemain, orang lain dan juga jaringan listrik di Kalimantan Barat khususnya Pontianak.

Bupati Sujiwo Instruksikan Satpol PP Lakukan Razia Layang-layang di Sekitar Bandara

"Jadi harus ada kesadaran bersama untuk mencegah kerugian akibat bermain layang-layang. Terutama yang menggunakan tali kawat. Sebab jika terkena jaringan PLN itu akan terjadi pemadaman listrik di pontiank ini. Kalau listrik padam karena layangan, kita tak bisa protes," katanya.

Meski saat ini sudah ada aturan yang melarang bermain layang-layang, menurut politisi Gerindra ini, cara paling efektif adalah peran orangtua, warga dan tokoh masyarakat.

"Saat ada yang bermain, diingatkan. Beri pemahaman adanya bahaya yang diakibatkan bermain layang-layang dengan tali kawat," katanya.

Selain itu, menurutnya perlu penambahan sarana olahraga untuk warga agar ada aktivitas pengganti bermain layang-layang. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved