5 Top Stories! Lapor Polisi Ancaman Pembunuhan Tak Digubris, Dea Permata Karisma Ditemukan Tewas

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID – Pemerintah kembali memperbarui informasi seputar program bantuan sosial (bansos) tahun 2025.

Update ini menjadi kabar penting bagi masyarakat yang selama ini mengandalkan berbagai skema bantuan untuk meringankan beban ekonomi maupun mendapatkan akses layanan publik.

Salah satu program bansos yang cukup dikenal adalah Bansos PBI JK atau Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan.

Program ini dirancang untuk memastikan masyarakat kurang mampu tetap bisa mendapatkan akses layanan kesehatan secara gratis melalui BPJS Kesehatan tanpa harus membayar iuran bulanan.

Bansos PBI JK menjadi salah satu bentuk komitmen pemerintah dalam menjamin hak kesehatan warga negara, khususnya bagi mereka yang masuk kategori miskin dan rentan miskin.

Baca juga: 6 PERISTIWA Terpopuler KALBAR! Bendera Setengah Tiang di Kapuas Hulu Kekecewaan Warga Jelang HUT RI

Melalui bantuan ini, penerima manfaat dapat berobat di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS tanpa khawatir biaya.

Tahun 2025, pemerintah memastikan penyaluran Bansos PBI JK berjalan lebih tepat sasaran.

Perbaikan data penerima terus dilakukan dengan memanfaatkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) serta verifikasi lapangan.

Informasi ini merupakan satu dari lima berita utama di Tribunpontianak.co.id sepanjang, Rabu 13 Agustus 2025.

1. TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut update informasi seputar bantuan sosial Pemerintah 2025 terbaru.

Alias update Bansos 2025 terkini!

Satu di antara yang dikenal luas oleh publik untuk bantuan sosial Pemerintah 2025 adalah Bansos PBI JK !

Baca juga: PENGEDAR Sabu Sungai Kunyit Mempawah Digerebek Polisi!, M Tak Berkutik Polisi Temukan Barang Bukti

Secara sederhana, Bansos PBI JK atau Bansos PBI JK 2025 terbaru  ini adalah singkatan dari Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan.

Kementerian Sosial RI menyebut bantuan atau Bansos PBI JK adalah satu di antara bentuk nyata pelaksanaan amanat Undang-undang Nomor 13 Tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin. 

Sehingga dengan bansos 2025 satu ini, masyarakat miskin dan rentan ekonomi tetap mendapatkan kesempatan menikmati layanan kesehatan dasar dengan layak dan baik tanpa perlu mengeluarkan biaya besar.