Penjualan 5 Bayi Asal Pontianak ke Singapura, Wakapolda Kalbar : Belum Ada Informasi Lanjutan

Waka Polda Kalbar, Brigjen Pol. Roma Hutajulu, pihaknya akan mengirimkan tim khusus untuk mendalami kasus tersebut.

Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/TRI PANDITO WIBOWO
PENJUALAN BAYI - Waka Polda Kalbar, Brigjen Pol. Roma Hutajulu saat diwawancarai awak media, di Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soedjarwo, Kota Pontianak, Rabu, 16 Juli 2025 siang. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Polda Kalimantan Barat (Kalbar) akan menindaklanjuti informasi terkait dugaan lima bayi asal Pontianak yang hendak dijual ke Singapura. 

Waka Polda Kalbar, Brigjen Pol. Roma Hutajulu, pihaknya akan mengirimkan tim khusus untuk mendalami kasus tersebut.

“Polda Kalbar akan mengirimkan tim dari Direktorat Reserse Kriminal Umum untuk menangani dugaan penjualan bayi ini,” ujar Brigjen Roma Hutajulu, kepada TribunPontianak.co.id, pada Selasa 16 Juli 2025 siang.

Ia mengatakan, saat ini koordinasi masih terus dilakukan antara Polda Kalbar dan Polda Jabar, yang sebelumnya menemukan kasus ini. 

“Kami sedang melakukan komunikasi dan crosscheck terhadap peristiwa yang terjadi baik di Kalbar maupun Jabar,” tambahnya.

Baca juga: 5 Bayi Pontianak Dijual ke Singapura Seharga Rp 16 Juta, Dipesan Sejak Dalam Kandungan

Jika dalam penyelidikan ditemukan adanya sindikat perdagangan bayi yang melibatkan jaringan internasional di wilayah hukum Polda Kalbar, Waka Polda menegaskan pihaknya akan mengungkap kasus tersebut semaksimal mungkin. 

"Hingga kini, Polda Kalbar belum menerima informasi resmi terkait perkembangan kasus yang melibatkan warga Kalbar tersebut," tutupnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved