Berita Viral
Viral Kasus Pasien Meninggal Usai Ditolak RSUD, Mengapa Pelayanan Gawat Darurat Dipertanyakan?
Menurut pihak rumah sakit, kondisi Desi saat itu tidak memenuhi kriteria kegawatdaruratan, sehingga disarankan pulang atau dirawat sebagai pasien umum
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kasus meninggalnya Desi Erianti, warga Padang, Sumatera Barat, viral di media sosial usai ditolak oleh IGD RSUD dr. Rasidin meskipun datang dengan keluhan sesak napas dan memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS).
Menurut pihak rumah sakit, kondisi Desi saat itu tidak memenuhi kriteria kegawatdaruratan, sehingga disarankan pulang atau dirawat sebagai pasien umum.
Keterbatasan biaya membuat keluarga membawanya pulang menggunakan ojek.
Keesokan harinya, kondisinya memburuk dan ia akhirnya meninggal dunia saat dirawat di RS Siti Rahmah.
Keluarga menyayangkan keputusan RSUD yang dianggap tidak responsif terhadap kondisi pasien.
Pemerintah Kota Padang melalui Inspektorat turun tangan menyelidiki kasus ini dan menjadikannya evaluasi bagi pelayanan publik.
Peristiwa ini memunculkan pertanyaan tentang bagaimana standar kegawatdaruratan diterapkan dan sejauh mana perlindungan terhadap pasien tidak mampu benar-benar berjalan.
[Cek Berita dan informasi berita viral KLIK DISINI]
Mengapa Desi Erianti Ditolak Oleh IGD RSUD dr. Rasidin?
Apa Alasan Medis Penolakan dari Rumah Sakit?
Menurut pernyataan Direktur RSUD dr. Rasidin Padang, dr. Desy Susanty, M.Kes, penolakan dilakukan karena berdasarkan hasil pemeriksaan dokter jaga, Desi tidak menunjukkan tanda-tanda kegawatdaruratan.
“Pihak dokter jaga telah melakukan pemeriksaan dan tidak ada kegawatdaruratan dialami pasien. Oleh karena itu, dokter menyarankan agar melakukan kontrol ke FKTP atau Puskesmas esok harinya,” ujar dr. Desy kepada wartawan.
Pasien datang dengan keluhan sesak napas, tetapi hasil observasi menunjukkan tekanan darah normal dan tidak ada tanda yang mengindikasikan kegawatan medis secara langsung, menurut dokter yang bertugas malam itu.
Bagaimana Kondisi Desi Saat Pertama Kali Datang ke RSUD?
Desi pertama kali dibawa ke RSUD dr. Rasidin pada Jumat malam (30/5/2025).
pasien meninggal ditolak RSUD
kasus RSUD Padang viral
Desi Erianti meninggal RSUD Rasidin
penolakan pasien IGD RSUD Padang
kontroversi RSUD dr Rasidin Padang
pasien sesak napas ditolak rumah sakit
viral pasien ditolak rumah sakit
pasien sesak napas ditolak IGD
RSUD Padang tolak pasien KIS
Influencer Singapura Curi Make Up Rp 8 Juta, Kasusnya Jadi Pelajaran Publik |
![]() |
---|
Warga Arak Pasangan Diduga Selingkuh di Jepara, Polisi Turun Tangan |
![]() |
---|
Nenek Sulasmi Tak Pernah Dapat Bansos, Hidup Sebatang Kara di Rumah Penuh Sampah |
![]() |
---|
7 Fakta 3 Orang Tewas Akibat Gedung DPRD Makassar Dibakar Massa 2025 |
![]() |
---|
Resmi Berubah Regulasi Baru Daftar Umrah Kini Beralih ke Digital Lengkap Cara dan Syaratnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.