Berita Viral

Wanita Ini Viral karena Sikap Dingin Ibu Mertuanya di Sidang Perceraian, Apa yang Terjadi?

Ia mengaku terkejut dan terluka dengan perlakuan dingin ibu mertuanya ketika mereka bertemu di pengadilan. 

YouTube Payung Kehidupan
SIKAP MERTUA - Foto ilustrasi hasil olah YouTube Payung Kehidupan, Jumat 9 Mei 2025, memperlihatkan Sebuah kisah pilu seorang wanita yang mengalami momen emosional saat sidang perceraian viral di media sosial. Dalam unggahan di media sosial, wanita ini menceritakan bahwa sang ibu mertua tidak menyapanya, bahkan memalingkan wajah saat ia mencoba menghormati. 

Netizen lainnya menyoroti betapa seringnya ibu mertua masih mendominasi kehidupan rumah tangga anak-anak mereka, terutama menantu perempuan.

“Itu wajar, setiap orang akan menang atas anak-anaknya sendiri. Semoga generasi kita bisa memperlakukan menantu dengan lebih adil,” tulis komentar lain yang disukai banyak orang.

Simpati untuk Perlakuan yang Tidak Adil

Beberapa komentar juga menekankan pentingnya batas sehat dalam hubungan mertua dan menantu. 

“Tidak semua mertua buruk, tapi yang seperti ini membuat trauma. Menantu pun manusia, bukan pelengkap penderita,” tulis seorang pengguna lain.

Kisah ini tidak hanya membuka mata banyak orang terhadap dinamika rumah tangga dan keluarga besar, tetapi juga menyoroti perlunya empati dan penghargaan satu sama lain, bahkan setelah ikatan pernikahan berakhir.

Apa Pelajaran dari Kisah Viral Ini?

Menantu Bukan Lawan, Tapi Bagian dari Keluarga

Perceraian adalah akhir dari hubungan suami-istri, bukan seharusnya jadi akhir dari adab dan hubungan antarmanusia. 

Banyak warganet sepakat bahwa ibu mertua seharusnya bisa memisahkan konflik rumah tangga anaknya dari relasi pribadinya dengan sang mantan menantu.

Selain itu, kisah ini menggarisbawahi pentingnya membangun hubungan keluarga yang sehat dan tidak terlalu mencampuri kehidupan rumah tangga orang lain, bahkan jika itu anak sendiri.

Hormat Tetap Berlaku, Meski Hubungan Tak Lagi Sama

Wanita ini telah menunjukkan contoh bahwa rasa hormat bisa tetap dijaga, bahkan di tengah kesedihan dan konflik. 

Meski diperlakukan tidak adil, ia memilih tidak membalas dengan kemarahan.

Sikap ini menuai pujian karena menunjukkan kedewasaan emosional dan kekuatan mental, sesuatu yang tidak mudah dilakukan saat sedang dalam proses perceraian yang menyakitkan.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved