Workshop Penyusunan Kurikulum Berbasis OBE di Universitas Panca Bhakti

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Universitas Panca Bhakti (UPB) telah sukses menyelenggarakan Workshop Penyusunan Kurikulum Berbasis Outcome-Based Education (OBE) yang berlangsung selama dua hari pada tanggal 3 dan 4 Juli 2024.

Acara ini dihadiri oleh 80 dosen dari berbagai program studi di lingkungan UPB.

Workshop ini menghadirkan narasumber utama, Prof. Dr. Atiek Winarti, M.Pd, M.Sc., (Guru Besar Pendidikan Kimia dari Universitas Lambung Mangkurat) yang membagikan pengetahuan dan pengalamannya mengenai penyusunan kurikulum berbasis OBE.

Acara ini dimoderatori oleh Prof. Dr. Ir. Rahmatullah Rizieq, M.Si., yang merupakan Ketua Lembaga Penjaminan Mutu UPB.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah tersusunnya dokumen kurikulum baru berbasis OBE, penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) untuk setiap mata kuliah yang diajar oleh dosen peserta workshop, serta penyusunan program pembelajaran yang inovatif sehingga mahasiswa mendapatkan pengalaman belajar yang luar biasa.

• Data Perkembangan Jumlah dan Persentase Penduduk Miskin di Kalbar, Maret 2019 hingga Maret 2024

Selain itu, workshop ini juga bertujuan untuk menyusun asesmen yang terukur yang menjamin tercapainya Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) yang telah ditetapkan.

Ketua panitia kegiatan ini, Rianti Ardana Reswari, SM, MM, menyatakan bahwa sangat excited karena peserta yang mengikuti lebih besar dari yang direncanakan dan sangat antusias mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir.

"Antusiasme para dosen sangat luar biasa, ini menunjukkan komitmen mereka dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di UPB," ungkapnya.

Rektor UPB, Dr. Purwanto, SH, M.Hum, FCBArb., FIIArb., menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini.

Beliau sangat berharap agar workshop ini dapat membawa lompatan besar dalam proses pembelajaran di kampus, meningkatkan kualitas pendidikan, dan mempersiapkan mahasiswa UPB untuk menjadi lulusan yang kompeten dan siap bersaing di dunia kerja.

"Kegiatan ini merupakan langkah strategis bagi UPB untuk terus berinovasi dalam menyusun kurikulum yang relevan dan adaptif dengan kebutuhan zaman. Dengan adanya kurikulum berbasis OBE, kami berharap mahasiswa dapat memperoleh pengalaman belajar yang bermakna dan memiliki kompetensi yang sesuai dengan tuntutan industri serta masyarakat," ujar Dr. Purwanto.

Selama dua hari pelaksanaan workshop, para peserta sangat antusias dalam mengikuti setiap sesi.

Diskusi dan tanya jawab yang interaktif antara peserta dan narasumber menambah kekayaan ilmu dan wawasan mengenai OBE.

Diharapkan hasil dari workshop ini dapat segera diimplementasikan dalam proses pembelajaran di UPB, sehingga memberikan dampak positif bagi seluruh sivitas akademika. (*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini