Inilah Rincian Dampak Banjir di 7 Kabupaten Kota di Kalbar Sepanjang Maret 2024

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Selama periode Maret 2024 ini, ribuan masyarakat Kalimantan Barat telah terdampak oleh banjir.

Ketua Satgas Informasi Bencana BPBD Kalbar, Daniel mengungkapkan sepanjang Maret 2024 banjir telah merendam 16.323 rumah di 113 Desa dan 19 Kecamatan di 7 Kabupaten Kota di Kalbar, yaitu Kabupaten Sambas, Bengkayang, Ketapang, Sintang, Melawi, Sekadau dan Kubu Raya.

Akibatnya, setidaknya sebanyak 16.857 KK atau 58.693 jiwa terdampak oleh banjir.

Sedangkan 70 KK atau 228 jiwa di antaranya terpaksa mengungsi.

Baca juga: 400 KK Terdampak Banjir, Pemerintah Desa Baru Bersama Bhabinkamtibmas Gerak Cepat Salurkan Bantuan

Tak hanya itu, banjir juga tercatat telah menggenangi ratusan fasilitas umum bahkan rumah ibadah di 7 Kabupaten Kota tersebut.

Dampak banjir terparah tercatat di Kabupaten Melawi.

Banjir di Kabupaten Melawi telah merendam 7.807 unit rumah di 50 Desa 6 Kecamatan.

Sedikitnya 7.807 KK atau 28.743 jiwa dan 105 fasilitas umum terdampak oleh banjir di Kabupaten Melawi ini.

Dampak banjir terparah juga terjadi di Kabupaten Sintang.

Banjir di Kabupaten Sintang merendam 6.603 unit rumah di 53 Desa 8 Kecamatan, sebanyak 6.603 KK atau 21.301 jiwa terdampak.

Selain itu, 205 fasilitas umum dan 75 fasilitas sosial juga terdampak oleh banjir.

Tercatat, 1 unit rumah rusak berat dan sebanyak 70 KK atau 228 jiwa terpaksa mengungsi akibat banjir di Kabupaten Sintang ini.

Berikut update dampak banjir di 7 Kabupaten Kota di Kalbar berdasarkan laporan BPBD Kalbar hingga hari ini, Rabu 13 Maret 2024:

1. Kabupaten Sambas

- Banjir merendam 200 unit rumah di 2 Desa 1 Kecamatan