Tali Layangan Kembali Memakan Korban, Leher Pemuda di Pontianak Utara Alami Luka Serius

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Terjerat tali layangan berbahan benang gelas, leher Erdi (20) warga Pontianak Utara, Kota Pontianak mengalami luka robek serius.

Ia harus menerima 6 jahitan untuk menutup luka menganga dilehernya itu.

Peristiwa nahas itu ia alami pada kamis 11 januari 2024 sore di jalan Khatulistiwa, tepat di depan kantor Distrik Navigasi Pontianak.

Erdi bercerita, saat itu ia hendak pulang kerumah dengan mengendarai sepeda motor, saat tiba dilokasi, ia merasa ada sesuatu dilehernya yang ternyata benang layangan jenis benang gelas.

"Saya lagi pelan bawa motor mau pulang, tiba - tiba ada benang melintas," ujarnya.

• Satarudin Minta Satpol PP Razia Rutin Pemain Layangan, Beri Efek Jera

Saat itu ia sempat berhenti untuk melepaskan benang itu, namun tiba - tiba benang itu dengan cepat bergerak seperti ditarik menggunakan sesuatu.

"Saya sempat lepaskan benang, tapi itu langsung cepat hilang kayak ada menarik, dan setelah itu baru terasa leher itu berdarah dan bibir juga luka," tuturnya.

Dalam keadaan lehernya berdarah, iapun segera pulang ke rumahnya yang tidak jauh dari lokasi untuk memberitahu keluarga.

Dari rumah iapun bersama ayahnya langsung menuju Rumah Sakit Pontianak Utara untuk menerima perawatan medis.

Saat ini, Erdi mengaku kondisinya sudah lebih baik, namun ia tidak dapat berbicara banyak.

Selain itu, luka di lehernya masih terasanya nyeri dan bengkak. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini