Pola Hidup Sehat
Cara Mengatasi Burn Out, Stres Fisik dan Mental Saat Kuliah Maupun Kerja
Burn out adalah kondisi stres kronis di mana pekerja merasa lelah secara fisik, mental, dan emosional gara-gara pekerjaannya.
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Maudy Asri Gita Utami
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Di lingkungan kerja stres karena pekerjaan sering dikenal dengan istilah burn out.
Burn out adalah kondisi stres kronis di mana pekerja merasa lelah secara fisik, mental, dan emosional gara-gara pekerjaannya.
Burn out ditandai dengan tiga hal, pertama kelelahan fisik. Mereka yang mengalami burn out akan selalu merasa kekurangan energi dan merasa lelah sepanjang waktu. Kedua, ditandai dengan kelelahan emosional.
Depresi, perasaan tidak berdaya, merasa terperangkap di dalam pekerjaannya. Ketiga, mereka yang mengalami burn out akan sering menunjukkan kelelahan sikap atau mental.
Mereka akan mulai merasa sinis dan negatif terhadap orang lain maupun pekerjaannya sehingga cenderung merugikan diri sendiri, pekerjaan, organisasi, dan kehidupan.
• Pentingnya Mengenal Lifelong Learning dan Contohnya Bagi Pekerja Sebelum Masa Pensiun Tiba
Burnout wajar dialami siapa saja, tak terkecuali mahasiswa selama masa perkuliahannya.
Burnout mahasiswa bisa disebabkan berbagai hal, semisal terlalu banyak tugas, kegiatan, atau karena skripsi yang tak kunjung selesai.
Apabila kamu mengalami burnout, kamu bisa lho mengatasinya dengan cara-cara yang simpel.
1. Istirahat Dulu dari Rutinitas
Kalau kamu merasa stres dan burnout, jangan ragu untuk beristirahat dulu.
Jika selama ini sering begadang, cobalah mulai untuk menerapkan pola tidur 7-8 jam dalam sehari.
Tidur cukup dan beristirahat dapat membantu menjaga meningkatkan kesehatan mentalmu, lho.
• Tanda Titik Koma Berkaitan Dengan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya
2. Hindari Sistem Kebut Semalam (SKS)
Burnout bisa disebabkan karena kamu begadang menyelesaikan tugas secara mendadak menjelang dikumpulkan.
Maka itu, usahakan untuk tidak mengerjakan sesuatu dengan sistem kebut semalam.
Jangan terbiasa menunda mengerjakan tugas sampai mepet deadline agar stres yang kamu rasakan tidak menumpuk.
3. Buatlah Daftar Prioritas
Kamu juga perlu menetapkan daftar prioritas tentang apa-apa yang penting dalam perkuliahan.
Buatlah daftar prioritas tugas kuliah dan kegiatan ekstrakurikuler kampus selama sepekan.
Dengan begitu, kamu dapat lebih fokus dan tahu mana yang harus diselesaikan dan mana yang bisa dikesampingkan lebih dulu.
Hal ini bisa mengurangi burnout dan membuatmu menjadi pribadi yang lebih bertanggung jawab.
• Waspada Bau Mulut, GERD Terjadi Akibat Stres dan Penyakit Mental
4. Mulailah Berolahraga
Ternyata Olahraga minimal 15 menit sehari menghasilkan hormon endorphin yang membuat tubuh lebih rileks.
Saat tubuhmu rileks, pikiran akan lebih jernih, badan pun lebih segar, sehingga stres akan berkurang.
Secara otomatis, olahraga bisa mengurangi atau menghilangkan burnout.
5. Luangkan Waktu Bersantai dan Melakukan Hobi
Tips terakhir, jangan lupa untuk tetap meluangkan waktu bersantai dan melakukan hobi atau kegiatan yang kamu sukai.
Ini dapat mengembalikan semangatmu dan otomatis mengurangi burnout saat tugas kuliah sedang banyak-banyaknya.
Namun, ingat untuk menjadwalkan kegiatan ini dan jangan kebablasan melakukannya, ya.
Itulah tadi beberapa tips mengatasi burnout untuk mahasiswa. Semoga informasi di atas bermanfaat!
(*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
Jangan Heran, Saraf Kejepit di Usia Muda Bisa Sering Terjadi, Ini Penyebab Utamanya |
![]() |
---|
Manfaat Imunisasi Sub PIN Polio Terbaru 2024, Usia 0-7 Bulan |
![]() |
---|
3 Dampak Tubuh Jika Mengkonsumsi Makanan-Makanan Organik, Bisa Menjaga Kesehatan? |
![]() |
---|
Dampak Buruk Jika Wanita Telat Menstruasi Tapi Bukan Karena Hamil, Cek Sekarang ! |
![]() |
---|
Sebelum Melakukan Donor Darah, Pilih 3 Makanan Ini untuk Atasi Anemia atau Kurang Darah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.