Wako Pontianak Ingatkan Sanksi Buang Sampah di Tempat Umum, Warga Harap Perbanyak Tempat Sampah
Sanksi tersebut mengacu kepada Peraturan Daerah (Perda) Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pengelolaan Sampah.
"Satu bulan kita lakukan sosialisasi, selanjutnya, setelah ini selesai kita sosialisasi, tentu kita akan lakukan tindakan refresif," tegasnya.
"Refresif didalam rangka untuk menimbulkan efek jera bagi masyarakat atau warga yang tadi tidak menempatkan sampah di tempatnya atau di bak sampah," tandasnya.
Edi mengungkapkan bahwa fenomena membuang atau meninggalkan sampah di tempat Wisata oleh masyarakat ini lebih banyak terjadi di akhir pekan.
"Terutama pengunjung malam Sabtu, malam Minggu ini sangat ramai sekali di taman-taman kita," ungkap Wako Edi Kamtono.
• Sampah Tempat Wisata Pontianak, Pengunjung: Fasilitas Tempat Sampahnya Kurang
Kata Wako Edi, setelah ditelusuri ternyata mayoritas pengunjung yang datang ke taman-taman di Kota Pontianak ini mayoritas bukan warga Pontianak.
"Dan pengunjung ini setelah kita survei, kita data, memang 80 persen, atau 70 persen lebih, adalah bukan warga Kota Pontianak," ungkapnya lagi.
"Jadi mereka yang memang dari sekitar Kota Pontianak, atau bahkan dari daerah juga, berkunjung untuk liburan menikmati taman-taman tersebut," tandasnya.
Hal ini lah yang kemudian disadari menjadi salah satu tantangan yang cukup sulit dihadapi oleh Pemkot Pontianak dalam melakukan sosialisasi.
Alhasil, petugas kebersihan atau yang biasa disebut pasukan orange Kota Pontianak harus berjibaku dengan sampah-sampah ini setiap harinya.
"Setiap pagi mulai dari jam 5 subuh, itu petugas kebersihan kita membersihkan, menyapu, kalau sudah lewat jam 7 itu sudah harus bersih, kita bahkan targetkan jam 6," ucapnya.
Kata Wako Edi lagi, masalah yang sering terjadi adalah ketika di malam hari, sedangkan para petugas kebersihan maupun keamanan ini tidak berada 24 jam di taman-taman atau tempat wisata.
Diketahui memang, para pengunjung tempat-tempat wisata atau taman-taman di Kota Pontianak ini masih tetap bertahan ramai meskipun sudah lewat pukul 00.00 WIB, terlebih jika itu di akhir pekan.
"Masalahnya seperti yang viral kemarin itu adalah pada malam hari ya, jadi petugas kebersihan belum datang, mereka meninggalkan sampah," terangnya.
"Penjaga keamanan kita kan tidak sampai 24 jam, mereka ini jam 12 (malam) sudah meninggalkan, walaupun saya perintahkan saya perintahkan untuk mereka terus mensosialisasikan," tandasnya.
Sejumlah taman-taman yang ada di Kota Pontianak ini, seperti Kawasan Taman Digulis sangat sering kita saksikan sampah-sampah yang dibuang atau ditinggalkan oleh pengunjung berserakan di sembarang tempat.
KRONOLOGI dan Detik-detik Truk Amblas di Jembatan Jalan Serdam Kubu Raya, Nyaris Tenggelam di Parit |
![]() |
---|
6 Peristiwa Terpopuler Kalbar! 20 Kasus Penyalahgunaan BBM-Gas Subsidi, Truk Terperosok di Serdam |
![]() |
---|
Wali Kota Pontianak Tekankan Pelestarian Budaya di Rakernas XI JKPI Yogyakarta |
![]() |
---|
Cekbansos Kemensos.go.id Cek Pencairan Bansos PKH BPNT Agustus 2025 |
![]() |
---|
Cek Pencairan PIP Agustus 2025: SD, SMP, SMA Dapat Bantuan Hingga Rp1 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.