Bupati Sambas Satono Launching Aplikasi E-Pakatan dan Serahkan Hadiah PBB P2
"Sambas di sana sini punya potensi luar biasa di samping potensi populasi penduduk yang cukup padat juga tidak kalah dengan kabupaten kota lainnya.
Penulis: Imam Maksum | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas H Satono melaunching Aplikasi E-Pakatan sekaligus menyerahkan hadiah Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB P2), Kamis 25 Mei 2023.
Penyerahan hadiah tersebut dalam rangka Pekan Panutan PBB P2 tahun 2023 digelar Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Kabupaten Sambas. Sejumlah kepala desa dan pelaku usaha mendapat hadiah Pekan Panutan PBB P2 tahun 2023.
"Saya mengapresiasi Bakeuda Sambas yang telah memberikan motivasi kepada jajaran Pemdes dan sejumlah pelaku usaha di Kabupaten Sambas," kata Bupati Sambas H Satono.
Lebih jauh Bupati Satono mengatakan, Kabupaten Sambas memiliki potensi sangat besar. Selain populasi penduduk yang cukup besar wilayah Sambas juga menyimpan berjuta potensi wisata alam.
• Sekda Sambas Ungkap 5 Tahun Terakhir 84 Desa Laporkan Bencana Karhutla
"Sambas di sana sini punya potensi luar biasa di samping potensi populasi penduduk yang cukup padat juga tidak kalah dengan kabupaten kota lainnya. Serta potensi pelaku ekonomi yang ada di Sambas, contoh di Paloh. Paloh ini termasuk kecamatan yang paling banyak penginapan, ini menjadi potensi pendapatan asli daerah," jelasnya.
Dia mengatakan, sektor perhotelan, rumah makan, restoran selama ini juga ikut membantu pendapatan asli daerah di Kabupaten Sambas untuk mewujudkan Sambas yang lebih baik dan lebih berkemajuan.
"Potensi yang ada potensi pajak bukan hanya PBB tetapi masih banyak potensi lainnya yang belum tergali maksimal maka agar tergali maksimal Bupati Sambas dan jajarannya tidak mampu, maka perlu kebersamaan serta kolaborasi," ucapnya.
Dia menegaskan, apabila Sambas ingin cepat maju, ingin cepat membangun desa-desa maka diharapkan termasuk dari elemen Kepala Desa untuk terus mendorong warga para wajib pajak taat membayar pajak.
"Terutama PBB P2 didorong jangan sampai ada yang terlewatkan. Dari laporan memang pendapat pajak dari tahun ke tahun semakin baik, tahun 2022 kemarin cukup baik dan target 2023 mencapai Rp6 Miliar," jelasnya. (*)
Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini
| Empat SD di Kedamin Putussibau Diduga Jadi Korban Keracunan MBG, Kondisi Pasien Membaik |
|
|---|
| Polresta Pontianak Perkuat Kesiapsiagaan Bencana, Empat Posko Tanggap Darurat Disiapkan |
|
|---|
| Menu MBG Diduga Membuat Anak-anak SD di Kapuas Hulu Muntah, Hingga Dibawa ke Rumah Sakit |
|
|---|
| Kisah Pelaku BT Hendak Ikut Sembayang Rampas, Malah Curi Sepeda |
|
|---|
| Kejari Singkawang Setujui RJ Perkara Kasus Pencurian Sepeda |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.