6 Calon Jemaah Haji Kalbar Tertahan di Batam, Berangkat Haji Tunggu Sembuh di Kloter Terakhir
Ada enam orang ditunda berangkat, karena ada yang hamil dan sakit. Mudah-mudahan bisa berangkat, tapi masih kita upayakan
Selanjutnya jemaah dari Pontianak yang mengalami penyakit anemia, juga tertunda berangkat bersama suaminya. “Yang menetapkan keputusan ini bukan kami, calon jemaah haji ini tidak laik terbang, karena alasan kesehatan tertentu,”ungkap Harisson.
Kakanwil Kemenag Provinsi Kalimantan Barat, Drs Syahrul Yadi, mengatakan keenam orang yang ditunda keberangkatannya di Batam masih upayakan untuk bisa ikut di penerbangan berikutnya. “Terutama yang masalah visa bisa ikut penerbangan berikutnya,” ujarnya.
Lalu untuk kondisi CJH yang sakit jika ini bisa memungkinkan diberangkatkan menurut medis, maka akan diberangkatkan. Namun kalau sampai kloter terkakhir masih sakit.
Maka mau tidak mau keberangkatan pun batal. “Kita pun tidak mungkin memaksakan mereka berangkat haji kalau kondisi mereka sakit. Sedangkan untuk satu orang yang hamil memang yang pasti tidak bisa berangkat,” ujarnya.
Dikatakannya terhadap enam orang ini merupakan keputusan PPIH Embarkasi Batam yang sudah sesuai aturan dari pada berakibat fatal ketika berada di tanah suci.
“Jadi kita setop saja di sini untuk langkah selanjutnya sampai sehat. Andaikan sampai penerbangan berikutnya belum juga sehat mau tidak mau batal,” ungkapnya.
Pesan Bupati
Pelepasan jamaah haji di Batam juga dihadiri Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan, didampingi Sekretaris Daerah Pemkab Kapuas Hulu H Mohd Zaini dan Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan KB, Sudarso
Dia mengingatkan dan berpesan kepada Calon Jemaah Haji asal Kabupaten Kapuas Hulu, untuk tingkatkan semangat dalam beribadah saat menunaikan ibadah haji di tanah suci Makkah.
"Terpenting lagi adalah jaga kesehatan dan kekompakan, serta ikut arahan petugas dan taati aturan-aturan," ujarnya.
Diaan juga mendoakan, agar perjalanan calon haji asal Kapuas Hulu berjalan dengan lancar, atau tidak ada kendala.
"Di sana sudah ada tim yang menyambut Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia-Arab Saudi," ucapnya.
Bupati mengucapkan selamat menunaikan ibadah haji ke tanah suci, semoga Tuhan senantiasa melindungi dan memberikan kesehatan kepada calon haji asal Kapuas Hulu. "Semoga menjadi haji yang mabrur," ungkapnya.
Sementara itu Gubernur Kalbar, Sutarmidji, mengatakan keberangkatan kloter kedua calon jemaah haji pada hari kedua berjalan lancar.
“Kalau keberangkatan yang tadi pagi lancar, tapi yang kemarin dari Sambas ada beberapa yang pulang, lalu ada yang hamil baru ketahuan, kemudian ada yang sakit. Karena hamil jadi suaminya juga balik,” ujarnya.