CPNS Kalbar

Sekjen PTIC Apresiasi Direktur Jenderal GTK Atasi Kendala Seleksi PPPK Tahap 1

Menurut Dodi saat pelaksanaan seleksi PPPK tahap 1 terdapat beberapa kendala teknis yang ditemukan seperti banyak peserta yang salah jadwal

Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Sekjen PTIC, Dodi Iswanto. ISTIMEWA 

Bagi perbaikan selanjutnya, pihaknya akan mengusulkan untuk seleksi PPPK tahap 2 untuk masalah item soal.

“Perlu konfirmasi kepada Pusat Asesmen dan Pembelajaran (Pusmenjar) selaku tim pengembang soal terhadap keluhan peserta tersebut,” katanya.

Dia mengatakan buka saja ke publik kapan uji coba pengembangan instrumen soalnya lengkap beserta laporan analisis instrumennya baik dari sisi validitas maupun reliabilitas.

"Serta dalam melakukan analisis menggunakan teori klasik atau modern IRT atau yang lainnya,” katanya.

Sehingga tidak ada lagi tanda tanya di lapangan dan keluhan mengenai tingginya tingkat kesukaran butir soal ini.

Kedua hemat Dodi, swab antigen maupun PCR untuk guru-guru yang sudah divaksin serta berada dalam kondisi sehat pada saat akan ujian sebaiknya dihilangkan saja untuk seleksi tahap 2 berikutnya. 

“Serta dipastikan petugas kesehatan dan tim medis harus berada di TUK pada pagi hari di saat ujian akan dilaksanakan untuk antisipasi jikalau ada peserta yang belum melakukan swab antigen ataupun PCR,” ucapnya.

Ketiga menurutnya, beberapa peserta ujian ada yang membuat pihaknya kaget karena usia yang sudah diatas 50 tahun dan masa mengabdi lebih dari 10 tahun.

“Sebagai bentuk penghargaan untuk peserta yang berusia di atas 50 dan pengabdian diatas 10 tahun, tes ini sebaiknya hanya formalitas saja, berikan saja tanda kelulusan dan SK sebagai PPPK,” katanya.

Menurutnya belum terlambat untuk pihak GTK merespon sejumlah isu krusial yang belum terpecahkan di lapangkan karena masih ada 2 kali ujian seleksi PPPK yang bisa diikuti oleh peserta. (*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved