Pertanyakan Alasan TMS, Peserta CPNS dari Teknik Sipil Polnep Datangi BKPSDM Mempawah
Ia mengaku mempertanyakan ini karena semua berkas yang diminta saat pendaftaran telah sesuai dengan yang diminta panitia.
Penulis: Try Juliansyah | Editor: Maudy Asri Gita Utami
"Nah kebijakan pusat, ke provinsi dan daerah ada perbedaan, padahal kalau pusat harus ada benang merah hingga ke daerah."
"Maka kebijakan panitia disini menurut kamu ada kegagalan paham, berkas kami sudah sesuai dengan permintaan sesuai kualifikasi yang di jabarkan. Ini masalah kualifikasi maka semua administrasi semua ditolak," tuturnya.
Ia menilai ada perbedaan persepsi mengenai kualifikais pendidikan dimaksudkan panitia, sementara di daerah lain mengacu jelas pada kolom yang diminta.
Seharusnya menurutnya panitia bisa jabarkan alasan kenapa mereka di TMS.
"Maka perlu dikaji dulu, sehingga ada dasarnya, maka keputusan ini menurut kami tidak ada dasarnya."
"Kami ada 13 orang, namun sisanya kami tidak tau, dikasus yang sama, walaupun ads yang berbeda formasi namun permintaannya teknik sipil," katanya.
Ia mengatakan di Mempawah juga ada kondisinya mirip dengan mereka namun tetap diluluskan.
"Di jurusan pertanian tidak melihat prodinya tapi lulus nah kenapa kami tidak di luluskan. Mereka mengtakan tenkik perencanaan perumahan dan pemukiman tidak masuk ke kualifikasi mereka, sementara di permintaan tidak ada prodi khusus, sehingga mereka seharunya tidak bisa memilah ke prodi," paparnya.
Sejumlah langkah-langkah telah mereka lakukan untuk memperjuangkan permasalahan mereka tersebut.
"Langkah kami ketemu menyampaikan aspirasi ke BKPSDM, merka juga memberikan jawaban yang kurang memuaskan."
"Namun merka juga akan mengupayakan mengevaluasi terkait permasalah ini hingga 27 Desember akan memberikan jawaban. Kami akan tetap melakukan usaha-usaha, menyampaikan ke badan-badan yang berwenang," tuturnya.
Intinya menurut dia dari panitia, sanggahan ditampung dulu sampai diadakan rapat hingga masa sanggah selesai, nanti masalahnya di angkat di rapat.
"Harapan mereka juga ingin membantu kami, semoga semuanya sesuai prosedur," pungkasnya. (*)
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak