Sistem Zonasi akan Diterapkan Dalam PPDB Tingkat SMA Tahun Ini

Namun sistem zonasi hanya berlaku untuk SMA Negeri saja tidak untuk tingkat SMK maupun sekolah Swasta.

Penulis: Anggita Putri | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ANGGITA PUTRI
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalbar, Suprianus Herman.  

"Untuk sekolah 3T di daerah agak repot kalau menerapkan sistem zonasi. Tapi secara umum wajib tahun ini 
menerapkan sistem zonasi.  Ada sistem  yang online dan ada yang offline " terangnya.

Karena biasanya didaerah 3T hanya ada satu-satunya sekolah  yang dilewati atau yang ada didaerah tersebut.

"Kecuali ada hal-hal khusus seperti itu secara umum di seluruh Indonesia itu menerapkan karena ini amanat dari peraturan menteri pendidikan. Kita juga membuat Pergub mudah-mudahan dalam waktu dekat ini ditanda tangani oleh gubernur," ujarnya.

Pergub yang dibuat termasuk untuk bantuan kepada siswa untuk SMA dan SMK Negeri juga untuk beasiswa.

Ia mengatakan sistem zonasi ini sudah diterapkan sebenar dari tahun lalu namun sistem zonasinya belum murni. Karena kemarin masih pakai nilai.

Tujuan sistem zonasi adalah supaya nanti semua satuan pendidikan  mempunyai kualitas dan mutu pendidikan yang sama. 

"Jadi nanti tidak hanya anak-anak pintar  Masuk ke satu sekolah itu saja. jadi nanti akan menyebar diseluruh Indonesia itu salah satu tujuannya,"terangnya.

Jadi yang kedua pemerintah mudah memetakan sekolahnya yang kurang dan mana yang harus ditambah. Jadi sistem zonasi ini nampak.

kemudian nanti disitulah peran penting kepala sekolah dan pengawas serta dinas untuk memajukan sekolah yang bersangkutan.

"Jadi nanti semua pihak terkait akan berlomba-lomba memajukan sekolahnya masing-masing karena anak-anak pintar menyebar di seluruh sekolah," katanya.

"Harapan kita semua agar sekolah di Kalbar ini satuan pendidikan menengah ke atas mempunyai kualitas yang sama dan meningkatkan mutu pendidikan. Jadi semuanya punya akses untuk memperoleh pendidikan yang sama dengan rakyat pedalamaan maupun diperkotaan  kualitasnya harus sama," pungkasnya. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved