Mantan Sekda Kalbar M Zeet Hamdy Tes Wawancara Sekjen KPK 7 Januari, Ini Daftar Panita Seleksinya
Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) akan melakukan tes wawancara kepada enam calon sekretaris jenderal KPK tahun 2019.
Mantan Sekda Kalbar M Zeet Assovie Tes Wawancara Sekjen KPK 7 Januari, Ini Daftar Panita Seleksinya
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) akan melakukan tes wawancara kepada enam calon sekretaris jenderal KPK tahun 2019.
“Sesuai kalender jadwal seleksi pejabat Sekretaris Jenderal KPK, tahap selanjutnya adalah wawancara terhadap 6 kandidat yang rencana akan dilakukan pada tanggal 7 Januari 2019,” kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah dalam keterangan tertulis, Rabu (2/1/2019).
Enam calon Sekjen itu terdiri dari dua kandidat seleksi gelombang 1 dan empat kandidat dari seleksi gelombang 2.
Baca: M Zeet di Ganti Kamaruzzaman, Pengamat : Jabatan Inikan Sudah Lama Kisruh
Baca: Dicopot Dari Sekda, Ini Jabatan M Zeet Sekarang di BKD Kalbar
Baca: Kisruh Pencopotan M Zeet Usai, Sutarmidji Segera Lantik Pj Sekda Kalbar
Nama-nama calon Sekjen KPK yang akan melaksanakan tes wawancara adalah:
1. Muhammad Zeet Hamdy Assovie
2. Prasetyo
3. Roby Arya Brata
4. Tuty Kusumawaty
5. U Saefudin Noer
6. Winarni Dien Monoarfa
Febri meminta, kepada masyarakat untuk memberikan informasi pada KPK jika memiliki informasi tentang latar belakang para calon tersebut.
Baca: Sutarmidji Resmi Terima Surat Pemecatan M Zeet Dari Presiden Jokowi
Baca: Sudah Ditandatangani Presiden, Surat Pemecatan Sekda Kalbar M Zeet Segera Sampai ke Gubernur
Baca: Prabowo Sebut Selang Cuci Darah Dipakai 40 Kali, Begini Bantahan Direktur RSCM Jakarta
Informasi dari masyarakat itu kemudian akan menjadi pertimbangan lebih lanjut.
Setelah tes wawancara, kata Febri, akan ada tahap keempat.
Tahap ini adalah penyerahan tiga nama kandidat yang dinyatakan lolos diajukan kepada Tim Penilai Akhir sebagai penentu akhir dari rangkaian proses ini.
“Dari proses seleksi ini, pansel berencana akan mengajukan 3 nama kandidat yang lulus tes wawancara untuk diusulkan kepada Presiden dan dipilih satu orang sebagai Sekjen KPK defenitif,” kata Febri.
Panitia Seleksi Sekretaris Jenderal KPK tahun 2018 terdiri dari sejumlah unsur.
Baik internal KPK atau pihak eksternal.
Baca: MotoGP 2019 - Sikap Marc Marquez Soal Kedatangan Jorge Lorenzo ke Repsol Honda
Baca: Bernilai Ekonomi Tinggi! Ini Manfaat Daun Kratom dan Legalitasnya di Mata Hukum
Baca: Satu Calon PPK Tidak Hadir Saat Pelantikan, Ini Penjelasan Ketua KPU Rudi Handoko
Mereka yang melakukan seleksi adalah Ketua KPK Agus Rahardjo, Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan, dan Mantan Komisioner KPK Erry Riyana Hardjapamekas.
Ada juga Sosiolog Imam B Prasodjo, Wakil Sekretaris Kabinet RI Ratih Nurdiati, dan Chief Human Development Astra Internasional Aloysius Budi Santoso.
Termasuk Inspektur Jenderal Kementerian Keuangan RI.
Sebelumnya, posisi Sekretaris Jenderal KPK sempat dijabat Raden Bimo Gunung Abdul Kadir.
Raden Bimo telah berhenti dengan hormat beberapa waktu lalu.
Baca: Fadli Zon: Jargon Revolusi Mental Lenyap di Akhir Pemerintahan Jokowi
Baca: Fadli Zon: Presidennya Miskin Literasi Akut, Terlalu Banyak Baca Komik Doraemon dan Sinchan
Baca: 5 Kontroversi Fadli Zon Hingga Prabowo Subianto Beri Gelar Fadli Zono
Raden Bimo diketahui menjabat sebagai sekjen KPK mulai 10 Februari 2016 dan diberhentikan pada 20 Maret 2018 lalu melalui keputusan presiden (Keppres).
Seperti diketahui, M Zeet Hamdy Assovie adalah mantan Sekretaris Daerah Kalimantan Barat.
M Zeet Assovie Tes Wawancara Sekjen KPK 7 Januari, Ini Daftar Nama Panita Seleksi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) akan melakukan tes wawancara kepada enam calon sekretaris jenderal KPK tahun 2019.
“Sesuai kalender jadwal seleksi pejabat Sekretaris Jenderal KPK, tahap selanjutnya adalah wawancara terhadap 6 kandidat yang rencana akan dilakukan pada tanggal 7 Januari 2019,” kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah dalam keterangan tertulis, Rabu (2/1/2019).
Enam calon Sekjen itu terdiri dari dua kandidat seleksi gelombang 1 dan empat kandidat dari seleksi gelombang 2.
Nama-nama calon Sekjen KPK yang akan melaksanakan tes wawancara adalah:
1. Muhammad Zeet Hamdy Assovie
2. Prasetyo
3. Roby Arya Brata
4. Tuty Kusumawaty
5. U Saefudin Noer
6. Winarni Dien Monoarfa
Febri meminta, kepada masyarakat untuk memberikan informasi pada KPK jika memiliki informasi tentang latar belakang para calon tersebut.
Informasi dari masyarakat itu kemudian akan menjadi pertimbangan lebih lanjut.
Setelah tes wawancara, kata Febri, akan ada tahap keempat.
Tahap ini adalah penyerahan tiga nama kandidat yang dinyatakan lolos diajukan kepada Tim Penilai Akhir sebagai penentu akhir dari rangkaian proses ini.
“Dari proses seleksi ini, pansel berencana akan mengajukan 3 nama kandidat yang lulus tes wawancara untuk diusulkan kepada Presiden dan dipilih satu orang sebagai Sekjen KPK defenitif,” kata Febri.
Panitia Seleksi Sekretaris Jenderal KPK tahun 2018 terdiri dari sejumlah unsur.
Baik internal KPK atau pihak eksternal.
Mereka yang melakukan seleksi adalah Ketua KPK Agus Rahardjo, Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan, dan Mantan Komisioner KPK Erry Riyana Hardjapamekas.
Ada juga Sosiolog Imam B Prasodjo, Wakil Sekretaris Kabinet RI Ratih Nurdiati, dan Chief Human Development Astra Internasional Aloysius Budi Santoso.
Termasuk Inspektur Jenderal Kementerian Keuangan RI.
Sebelumnya, posisi Sekretaris Jenderal KPK sempat dijabat Raden Bimo Gunung Abdul Kadir.
Raden Bimo telah berhenti dengan hormat beberapa waktu lalu.
Raden Bimo diketahui menjabat sebagai sekjen KPK mulai 10 Februari 2016 dan diberhentikan pada 20 Maret 2018 lalu melalui keputusan presiden (Keppres).
Gelombang Kedua
Sebelumnya, nama M Zeet Hamdy Assovie, lolos seleksi calon Sekretaris Jenderal (Sekjen) KPK gelombang kedua.
Pada seleksi gelombang 1, September 2018, M Zeet Hamdy Assovie, gagal seleksi.
Namanya, tidak masuk dalam daftar 9 calon Sekjen KPK.
KPK kemudian menggelar seleksi gelombang 2.
Seleksi lanjutan ini dilakukan karena belum terpenuhinya jumlah peserta tahap wawancara untuk seleksi gelombang 1.
"Sehubungan dengan belum terpenuhinya jumlah peserta tahap wawancara Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Madya untuk jabatan Sekretaris Jenderal (gelombang ke satu)," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada wartawan, Senin (12/11/2018).
Febri menyebut dalam seleksi gelombang 1 baru terpilih dua orang.
Sementara KPK harus mengajukan 3 calon terbaik ke presiden.
Pendaftaran dilakukan secara online lewat situs https://jpt.kpk.go.id.
Pendaftaran gelobang kedua dibuka tanggal 9 hingga 30 November 2018 pukul 23.59 WIB.
Pada seleksi gelombang 2 inilah, M Zeet Hamdy Ashovie, lolos seleksi wawancara.
Dari informasi yang diperoleh Tribunpontianak.co.id, beredar surat KPK yang ditandatangi Ketua KPK Agus Rahardjo per 3 Desember 2018.
Surat itu bernomor B/06PS/KP.00.01/54/11/2018.
Isinya tentangg Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Untuk Jabatan Sekretaris Jenderal Pada Komisi Pemberantasan Korupsi (Gelombang Kedua).
Dalam surat tersebut tertulis:
Panitia Seleksi menetapkan nama-nama yang lulus seleksi administrasi dan berhak mengikuti Tes Teknis, Assesment Center, Tes Kesehatan, dan Jiwa yang akan diselenggarakan pada:
1. Tes Teknis dan Assesment Center
Hari/tanggal : Jumat, 7 Desember 2018
Waktu : Pukul 07.30 WIB s/d Selesai
Tempat: PT Daya Dimensi Indonesia - Kantor Taman E3.3 Unit B3-3A, Kawasan Mega Kuningan
2. Tes Kesehatan Jiwa
Hari/tanggal: Sabtu 8 Desember 2018
Waktu: Pukul 07.00 WIB s/d Selesai
Tempat: Tirta Medical Center, Gedung The Belagio Residence & Mail Unit OG & UOG 21-24, Jalan Mega Kuningan Barat Kav E4 Nomor 3 Kuningan Timur, Jakarta
Nama Kandidat:
1. Tuty Kusumawati
2. U Saefudin Noer
3. Winarni Dien Monoarfa
4. Muhammad Zeet Hamdy Assovie
Seluruh nama tersebut, dinyatakan Lulus Seleksi Teknis dan Assesment.
Selanjutnya, keempat nama kandidat itu akan digabungkan dengan 2 nama kandidat di gelombang 1.
Dengan demikian akan ada 6 nama kandidat yang akan mengikuti tahap selanjutnya, yaitu wawancara.
Keputusan nama-nama kandidat yang berhak mengikuti seleksi wawancara ini tertuang dalam Surat KPK Nomor B/07PS/KP.00.01/12/2018.
Seleksi wawancara itu akan dilaksanakan pada:
Hari/tanggal: Senin 7 Januari 2019
Waktu: Pukul 10.00 WIB s/d Selesai
Tempat: Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4-Setiabudi, Jakart Selatan
Dengan demikian nama-nama kandidat Sekjen KPK menurut abjad adalah:
1. Muhammad Zeet Hamdy Assovie (Gelombang 2)
2. Prasetyo (Gelombang 1)
3. Roby Arya Brata (Gelombang 1)
4. Tuty Kusumawati (Gelobang 2)
5. U Saefudin Noer (Gelombang 2)
6. Winarni Dien Monoarfa (Gelombang 2)
Jadwal Kegiatan Seleksi Sendiri sebagai berikut:
1. Pendaftaran via website: 9 -30 November 2018
2. Pengumuman hasil seleksi administrasi: 4 Desember 2018
3. Tes teknis, Assessment center, kesehatan & jiwa: 7-8 Desember 2018
4. Pengumuman hasil tes teknis, Assessment center, kesehatan & jiwa: 13 Desember 2018
5. Wawancara dengan Panitia Seleksi: 20 atau 21 Desember 2018
6. Pengumuman Lulus Seleksi Akhir 16 Januari 2019
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Seleksi Sekjen KPK, 6 Calon Akan Lakukan Tes Wawancara