Polsek Beduai Amankan Ibadah Misa Minggu di Dua Gereja, Pastikan Situasi Aman dan Kondusif

Di Gereja GPIB Jemaat Anugerah Beduai, ibadah Misa Minggu dipimpin oleh Pendeta Vika M. Ferdinandus, S.Si-Teol., M.M, dan dihadiri sekitar 60 jemaat. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
PENGAMANAN IBADAH MINGGU - Dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat Kristiani yang melaksanakan ibadah, Polsek Beduai Polres Sanggau melaksanakan pengamanan kegiatan Misa Minggu di dua gereja wilayah Kecamatan Beduai, Kabupaten Sanggau, pada Minggu 26 Oktober 2025 pagi. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat Kristiani yang melaksanakan ibadah, Polsek Beduai Polres Sanggau melaksanakan pengamanan kegiatan Misa Minggu di dua gereja wilayah Kecamatan Beduai, Kabupaten Sanggau, pada Minggu 26 Oktober 2025 pagi.

Pengamanan tersebut dilakukan di Gereja Protestan GPIB Jemaat Anugerah Beduai yang berlokasi di Dusun Muara Beduai, Desa Kasromego, serta di Gereja Katolik Paroki Salib Suci Beduai di wilayah yang sama. 

Kegiatan pengamanan dipimpin langsung oleh Kapolsek Beduai AKP Heri Triyana, S.H, dengan melibatkan personel Polsek Beduai yang disebar di dua lokasi ibadah.

Di Gereja GPIB Jemaat Anugerah Beduai, ibadah Misa Minggu dipimpin oleh Pendeta Vika M. Ferdinandus, S.Si-Teol., M.M, dan dihadiri sekitar 60 jemaat. 

Ibadah berlangsung sejak pukul 08.00 hingga 09.30 WIB dengan suasana yang khidmat, tertib, dan penuh kekhusyukan.

Sementara itu, di Gereja Katolik Paroki Salib Suci Beduai, kegiatan Misa dipimpin oleh Pastor Krisantus Siga, CP dengan jumlah jemaat mencapai 100 orang. 

Damkar Evakuasi Seekor Ular yang Masuk ke Rumah Warga di Sanggau

Ibadah yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 09.40 WIB tersebut juga berjalan aman, lancar, dan tertib tanpa gangguan apa pun.

Kapolsek Beduai AKP Heri Triyana menjelaskan, kegiatan pengamanan ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk memastikan setiap kegiatan keagamaan di wilayah hukumnya berjalan dengan tenang dan bebas dari potensi gangguan keamanan.

“Kami ingin memastikan umat dapat beribadah dengan tenang, nyaman, dan penuh khidmat tanpa ada rasa khawatir,” ujarnya.

Lebih lanjut, Kapolsek menambahkan bahwa kehadiran polisi di tengah masyarakat bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga untuk mempererat hubungan antara aparat kepolisian dengan warga.

“Kehadiran personel Polsek Beduai di gereja-gereja juga sebagai bentuk pelayanan kami kepada masyarakat, agar kehadiran Polri dapat benar-benar dirasakan,” tambahnya.

Selain pengamanan di sekitar gereja, petugas juga melaksanakan pemantauan lalu lintas di sekitar lokasi ibadah guna mencegah kemacetan dan menjaga ketertiban umum. 

Hal ini dilakukan agar kegiatan umat yang datang dan pulang dari gereja tetap berjalan lancar dan tertib.

Kegiatan pengamanan ibadah ini juga sekaligus menjadi upaya preventif dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah Kecamatan Beduai. 

Dengan adanya pengawasan yang intensif, diharapkan tidak ada pihak yang mencoba memanfaatkan tempat ibadah untuk kepentingan lain di luar kegiatan keagamaan.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved