BI Kalbar Gelar Lentera Batas Negeri, Warga Sajingan Besar Serbu Pasar Murah

"Senang hari ini bisa hadir di Lentera Batas Negeri di Pasar Wisata Aruk, bisa dapat sembako murah dan ada layanan keuangan," kata Teting.

Penulis: Imam Maksum | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/IMAM MAKSUM
LENTERA BATAS NEGERI - Kepala Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Barat Doni Septadijaya berfoto bersama dengan Asisten Perekonomian Setda Sambas Samekto Hadi Suseno dan sejumlah stakeholder lain dalam acara Lentera Batas Negeri di PLBN Aruk, Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Kalbar, Kamis 13 November 2025. 
Ringkasan Berita:
  • Rangkaian Lentera Batas Negeri diantaranya pelayanan kas keliling PLBN Aruk, operasi pasar, Focus Group Discussion dan panggung rakyat. Selain itu hadir pula layanan membayar pajak kendaraan Gokatan.
  • Teting mengaku datang sejak pagi hari untuk mengikuti operasi pasar murah yang menjual sembako dengan harga terjangkau. Dia membawa kupon yang telah tersedia dan antre untuk mendapatkan pangan murah.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bank Indonesia perwakilan Kalimantan Barat menggelar Lentera Batas Negeri layanan perbankan Nusantara Kalimantan Barat di kawasan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Kamis 13 November 2025.

Ratusan masyarakat Kecamatan Sajingan Besar yang berada di beranda Negara perbatasan dengan Malaysia berduyun-duyun hadir mengikuti kegiatan tersebut. Mereka antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan Lentera Batas Negeri.

Rangkaian Lentera Batas Negeri diantaranya pelayanan kas keliling PLBN Aruk, operasi pasar, Focus Group Discussion dan panggung rakyat. Selain itu hadir pula layanan membayar pajak kendaraan Gokatan.

Salah satu warga bernama Teting (35) warga Dusun Tapang Desa Kaliau' mengaku senang hadir di acara Lentera Batas Negeri yang dipusatkan di PLBN Aruk. Menurutnya kegiatan seperti ini ikut membantu masyarakat perbatasan mendapatkan beragam kebutuhan.

"Senang hari ini bisa hadir di Lentera Batas Negeri di Pasar Wisata Aruk, bisa dapat sembako murah dan ada layanan keuangan," kata Teting.

CERITA Warga Jawai Sambas Kaget Temukan Pondasi Tiang Listrik Pakai Batok Kelapa

Teting mengaku datang sejak pagi hari untuk mengikuti operasi pasar murah yang menjual sembako dengan harga terjangkau. Dia membawa kupon yang telah tersedia dan antre untuk mendapatkan pangan murah.

"Kami datang lalu antre mendapat kupon untuk membeli sembako murah," kata Teting, ibu rumah tangga warga Dusun Tapang.

Teting mengungkapkan, harga sembako yang dijual lebih terjangkau dibandingkan harga yang dijual di pasar maupun warung. Dia menyebutkan, dalam paket sembako terdapat beras, gula pasir dan minyak goreng.

"Harganya tadi 70 ribu Rupiah, untuk satu paketnya, satu paket berisi gula gula pasir, minyak goreng, dan ada beras kemasan lima kilogram," ungkapnya.

Sembako Murah

Menurutnya harga sembako yang dijual kepada warga lebih murah membuat masyarakat sedikit terbantu dari segi ekonomi. Kata dia, harga sembako ini lebih murah dibanding harga yang dijual di pasar atau warung kelontong. 

"Ini lebih murah, dari harga yang dijual di warung, harganya 70 ribu dapat beras 5 kilogram, terus ada tambahan gula, minyak goreng, kalau biasanya nominalnya bisa sampai 105 ribu Rupiah," tuturnya.

Dia berharap pasar murah seperti ini rutin digelar menyasar warga perbatasan khususnya di Kecamatan Sajingan Besar. Dia menyebut beban warga sedikit lebih ringan untuk membeli sembako.

"Adanya pasar murah ini membantu masyarakat. Saya harap pasar murah bisa selalu diadakan di Kecamatan Sajingan Besar, kalau perlu tiap bulan, atau tiap minggu," ungkapnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved