Sekda Mempawah Tekankan Persiapan Matang MTQ ke-37 di Kecamatan Sadaniang

Menurutnya, seluruh pihak harus berkomitmen membangun komunikasi dan koordinasi secara berkelanjutan antara panitia lokal dengan LPTQ kabupaten.

Penulis: Ramadhan | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RAMADHAN
PERSIAPAN MTQ - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mempawah, Ismail, menegaskan pentingnya kesiapan dan koordinasi yang solid dalam menyukseskan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-37 tingkat Kabupaten Mempawah Tahun 2026, yang akan digelar di Kecamatan Sadaniang. 
Ringkasan Berita:
  • Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Mempawah, Ismail menekankan bahwa penyelenggaraan MTQ tidak hanya menjadi agenda keagamaan, tetapi juga momentum untuk memperkuat pembinaan generasi muda Qurani di seluruh wilayah Mempawah.
  • Ia juga menegaskan bahwa persiapan yang matang menjadi kunci agar Sadaniang mampu tampil sebagai tuan rumah yang berkesan.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mempawah, Ismail, menegaskan pentingnya kesiapan dan koordinasi yang solid dalam menyukseskan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-37 tingkat Kabupaten Mempawah Tahun 2026, yang akan digelar di Kecamatan Sadaniang, Kamis 13 November 2025.

Sebagai Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Mempawah, Ismail menekankan bahwa penyelenggaraan MTQ tidak hanya menjadi agenda keagamaan, tetapi juga momentum untuk memperkuat pembinaan generasi muda Qurani di seluruh wilayah Mempawah.

"MTQ ke-37 di Sadaniang tahun 2026 merupakan kehormatan sekaligus tantangan bagi kita. Sukses penyelenggaraan tidak hanya diukur dari meriahnya acara, tetapi juga dari lancarnya seluruh proses, mulai dari penyambutan kafilah hingga penentuan dewan hakim yang objektif," ujar Ismail.

Ia juga menegaskan bahwa persiapan yang matang menjadi kunci agar Sadaniang mampu tampil sebagai tuan rumah yang berkesan.

Walkot Edi Berharap Pelabuhan Dwikora Pindah dari Pontianak ke Kijing Mempawah

Menurutnya, seluruh pihak harus berkomitmen membangun komunikasi dan koordinasi secara berkelanjutan antara panitia lokal dengan LPTQ kabupaten.

"Kami minta panitia memastikan segala sesuatunya dipersiapkan jauh-jauh hari. Ini baru tahap pra-expose, dan kita akan terus melakukan monitoring berkala agar seluruh aspek, mulai dari lokasi utama, penginapan, hingga akomodasi, benar-benar siap menyambut para peserta," tuturnya.

Lebih lanjut, Ismail berharap pelaksanaan MTQ tahun depan tidak hanya menjadi ajang lomba tilawatil Quran, tetapi juga wadah memperkuat syiar Islam di tengah masyarakat, terutama di wilayah pesisir dan pedalaman Mempawah.

"Kita ingin MTQ ini membawa semangat pembinaan, mempererat ukhuwah, dan menjadi sarana membumikan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan masyarakat," tutupnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved