Merajut Asa, Guru Honorer di Sambas Dengan Gaji Tak Menentu
Menurut Wiwin, gaji yang ia terima sebagai guru honorer relatif kecil namun bermakna yang begitu dalam bagi dirinya sebagai seorang guru.
Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
KISAH GURU HONORER - Wiwin, seorang guru honorer di SMKN 1 Jawai Selatan, Kabupaten Sambas.
Lebih jauh, Wiwin berharap pemerintah memperhatikan nasib guru honorer yang masih bertahan menumbuhkan kecerdasan murid-murid di setiap bangku sekolah.
"Harapan saya semoga pemerintah memperhatikan kesejahteraan guru honorer," kata Wiwin, asal Desa Sabaran
Sehari-harinya Wiwin pergi mengajar dari rumah menuju sekolah menempuh jarak estimasi 45 menit berkendara roda dua. Ia mengajar 2 hingga 11 jam perjalanan hari.
"Sehari 2 sampai 11 jam. 1 jam pelajaran sama dengan 45 menit di SMK. Jarak tempuh dari rumah ke sekolah 25 menit, dengan kondisi jalan yang lumayan bagus," katanya. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
Baca Juga
| Tak Pernah Masuk Kerja, Oknum ASN di Kapuas Hulu Diduga Lakukan Penipuan |
|
|---|
| Disporapar Kalbar Gandeng BNN Ajak Pemuda Jauhi Narkoba dan Waspadai Talasemia Lewat Film Edukasi |
|
|---|
| Sekda Sambas Ikut Retret Nasional di IPDN Jatinangor, Fery Pastikan Birokrasi Terus Berjalan |
|
|---|
| Damkar Sanggau Kembali Evakuasi Seekor Ular yang Masuk ke Kios Warga |
|
|---|
| Windy Prihastari Dorong Pemuda Siapkan Diri Menuju Generasi Emas 2045 |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.