KRONOLOGI Lengkap Kecelakaan Maut Bus Damri di Jl Sungai Jawi Pontianak, Diduga Adu Banteng vs Motor

Ringkasan Berita:

• Ia menambahkan, posisi kendaraan diduga berlawanan arah saat insiden terjadi.
• Namun, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab kecelakaan.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kecelakaan antara bus Damri dan sepeda motor terjadi di Jalan Sungai Jawi, Kecamatan Pontianak Kota, Kota Pontianak, Kalimantan Barat pada Minggu 26 Oktober 2025 dini hari.

Berikut kronologinya:

Panit Unit Gakkum Satlantas Polresta Pontianak, Aipda Hadi menjelaskan bahwa kecelakaan itu terjadi saat bus Damri melaju dari arah Kakap, Kubu Raya yang akan menuju Kota Singkawang.

Sedangkan pengendara sepeda motor datang dari arah berlawanan setelah pulang kerja.

"Korban laki-laki usai pulang kerja dan hendak menuju rumahnya di Gang Waspada, Sungai Jawi. Sementara bus Damri dalam perjalanan menjemput penumpang dari Kakap menuju Singkawang," ujar Aipda Hadi, saat dikonfirmasi TribunPontianak.co.id, Minggu 26 Oktober 2025.

Ia menambahkan, posisi kendaraan diduga berlawanan arah saat insiden terjadi.

Namun, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab kecelakaan.

"Motor dan mobil posisinya berlawanan arah. Namun, ini masih tahap penyelidikan dan kami masih mengumpulkan bukti-bukti serta keterangan saksi di lokasi," jelasnya.

• Kecelakaan di Sungai Jawi Antara Bus Damri dan Sepeda Motor

Karena kejadian berlangsung pada waktu subuh, polisi masih mencari saksi tambahan dan akan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian.

"Kejadiannya subuh, jadi kami masih mencari saksi-saksi lain dan akan mengecek CCTV dari toko-toko di sekitar tempat kejadian," tambahnya.

7 Tips Aman Berkendara dengan Motor

Berikut ini 7 tips aman berkendara dipaparkan Instruktur Safety Riding Asmo Sulsel, Wanny, Kamis 23 Oktober 2025 dilansir dari Tribun-Timur.com:

1. Bukan soal Bisa Mengendarai Motor

Keselamatan di jalan bukan cuma soal bisa menyalakan motor dan tancap gas. 

Wanny mengatakan, pengendara juga harus memahami aturan, risiko, dan etika berlalu lintas.

2. Aman Bukan untuk Diri Sendiri

Wanny menekankan keselamatan berkendara bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk melindungi pengguna jalan lain. 

3. Gunakan Perlengkapan Berkendara

Helm, jaket, sarung tangan, dan sepatu bukan sekadar aksesori. 

Meski tak sepenuhnya mencegah kecelakaan, perlengkapan ini bisa mengurangi tingkat fatalitas jika kecelakaan terjadi.

4. Sempatkan Safety Check

Wanny juga mengingatkan pentingnya melakukan safety check sebelum berkendara. 

Mulai dari memeriksa kondisi ban, rem, lampu, hingga bahan bakar, serta memastikan tubuh dalam keadaan fit.

“Jangan pernah memaksakan diri untuk berkendara jika sedang lelah atau tidak fokus, karena kondisi fisik dan konsentrasi pengendara menjadi faktor utama dalam menjaga keselamatan di jalan,” jelasnya.

• KRONOLOGI Lengkap Kecelakaan Hilux Vs Truk di Singkawang Utara Diduga Karena Mengantuk

5. Hindari Main HP

Berbagai faktor penyebab kecelakaan yang sering terjadi, khususnya kalangan pelajar.

Seperti kurangnya pengetahuan, bermain HP saat berkendara, dan tidak mematuhi rambu lalu lintas. 

Fokuslah pada lingkungan sekitar dan hindari bermain handphone.

6. Jaga Jarak Aman

Selalu jaga jarak aman dengan kendaraan lain.

Gunakan kecepatan sesuai kondisi jalan.

Ingat, sedikit kelalaian bisa berakibat fatal.

7. Patuhi Rambu Lalu Lintas

Patuh pada aturan bukan berarti kaku, melainkan tanda tanggung jawab dan kedewasaan di jalan raya. 

Keselamatan dimulai dari diri sendiri.

“Jangan menunggu sampai celaka baru menyadari pentingnya berkendara dengan aman,” ujar Wanny.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Biar Tak Celaka di Jalan, 7 Tips Aman Berkendara dari Asmo Sulsel, 

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!