Pemkot Singkawang Jadi Contoh Disdukcapil Kalbar Apresiasi Langkah Strategis Peningkatan Cakupan KIA

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG – Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi Kalimantan Barat, Erika, mengapresiasi langkah Pemerintah Kota Singkawang yang menggandeng mitra usaha dalam pemanfaatan Kartu Identitas Anak (KIA).

Menurutnya, inisiatif ini merupakan langkah maju dan strategis dalam upaya peningkatan cakupan kepemilikan KIA di Kalimantan Barat.

“Jadi apa yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Singkawang ini merupakan sebuah langkah yang sangat maju dan strategis. Karena bukan hanya pemerintah kota Singkawang saja yang ber-PKS (Perjanjian Kerja Sama) dengan para mitra usaha dalam rangka peningkatan cakupan KIA, tapi inisiatif ini juga mendorong kabupaten dan kota lain di Kalbar untuk ikut berpartisipasi aktif,” ujar Erika, saat diwawancarai, di Ruang Rapat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Singkawang, pada Rabu 22 Oktober 2025.

Erika menilai, kemampuan Pemkot Singkawang membangun komunikasi dengan pelaku usaha menjadi contoh baik bagi daerah lain.

• Wali Kota Singkawang Dorong Pemanfaatan KIA Jadi Program Nyata untuk Anak-anak

“Artinya, pemerintah kota Singkawang sudah mampu melakukan pendekatan dengan mitra usaha. Mereka memiliki mindset yang sama dengan pemerintah, yaitu menjadi bagian yang mendukung program peningkatan cakupan KIA,” jelasnya.

Ia menambahkan, keterlibatan dunia usaha dalam mendukung program kepemilikan KIA ini bukan hanya soal sinergi, tetapi juga wujud tanggung jawab sosial dalam menjamin hak-hak sipil anak.

“Dengan adanya KIA, anak-anak di Kalimantan Barat, khususnya di Singkawang, memiliki identitas yang tercatat dengan baik. Ini berarti hak-hak sipil anak dapat terpenuhi,” ungkapnya.

Terkait pemanfaatan KIA di masa mendatang, Erika menyebutkan pihaknya bersama pemerintah daerah akan terus memperluas kerja sama dengan mitra usaha.

“Nanti ke depan kita akan perluas lagi kerja sama pemanfaatan KIA ini dengan mitra usaha yang lebih luas cakupannya,” katanya.

Sehingga, KIA diharapkan tidak hanya menjadi dokumen identitas, tetapi juga memiliki manfaat nyata bagi anak-anak, misalnya dalam penggunaan di sektor pendidikan, transportasi, maupun layanan publik lainnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!