Hendriyono Ceritakan Pengalaman Positif Akses Layanan dengan Program JKN
Ia justru mengapresiasi respons cepat dari fasilitas kesehatan yang tetap sigap dalam memberikan penanganan, terutama dalam situasi darurat.
"Saya biasanya berobat di Puskesmas Sungai Durian. Waktu itu, karena kondisi saya cukup parah, saya sampai harus rawat inap semalam. Tapi lagi-lagi, BPJS Kesehatan menanggung semuanya," ujarnya.
Ia menuturkan bahwa meskipun terkadang harus membeli obat di luar fasilitas kesehatan.
Tak hanya itu biaya yang dikeluarkan masih tergolong terjangkau.
Dalam kondisi keuangan yang tidak stabil, BPJS Kesehatan menjadi penolong utama yang sangat membantu meringankan beban pengeluaran untuk pengobatan.
"BPJS Kesehatan ini sangat membantu masyarakat, apalagi saat darurat. Kita tidak tahu tahu nanti ke depannya bagaimana. Anak saya masih kecil, saya pun masih muda dan belum ada penyakit bawaan. Tapi dengan BPJS Kesehatan , rasanya lebih tenang," tutupnya. (*)
Program JKN Selamatkan Ibu Randi dari Genggaman Maut |
![]() |
---|
Kasus Nurjanah Sukabumi, 15 Tahun Terkurung di Kamar 2x2 Kini Berharap Hidup Baru di Tahun 2025 |
![]() |
---|
BPJS Ketenagakerjaan Singkawang Tindak Lanjuti Usulan OPD, Dorong Regulasi Perlindungan Pekerja |
![]() |
---|
Rasakan Kemudahan Layanan, Tatik Ikuti Program Rujuk Balik BPJS Kesehatan |
![]() |
---|
Program JKN Jadi Penopang Jamalia dalam Pengobatan Cuci Darah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.