Fakta-fakta Pembunuhan Bos Toko Ban di Sintang, Kursi Kasir Jadi Petunjuk Polisi Ungkap Kasus

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase TKP dan Jasad Susanto saat dibawa pihak kepolisian usai ditemukan di jembatan rokan penyangka 2, Desa Desa Suka Jaya, Kecamatan Tempunak.

Walaupun memang awalnya kabel CCTV sudah dalam keadaan tercabut dan memori card CCTV sudah hilang.

Sempat Cabut Kabel dan Memori CCTV, Terduga Pelaku Pembunuhan Bos Toko Ban di Sintang Ditangkap

Karyawan Toko Tega Aniaya Bosnya hingga Meninggal di Sintang dan Buang Jasadnya Bawah Jembatan

Warga Desa Suka Jaya, Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, digegerkan dengan temuan mayat di bawah jembatan Rokan Penyangka 2. Kondisi mayat yang ditemukan berada di bawah jembatan dengan posisi di dalam karung berwarna putih, pada Jumat tanggal 24 Juni 2022, sekitar pukul 10.50 Wib. (TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA/Dok. Polsek Tempunak)

3. Gunakan besi pipa

RN yang adalah karyawannya sendiri menganiaya sang bos dengan besi pipa hingga meninggal dunia.

RN memukuli bos dengan besi pipa tersebut hingga empat kali tepat dibagian depan kepala.

Setelah menghabisi nyawa sang bos, ia pun mengambil uang di dalam laci kasir dan membawa sebuah sepeda motor.

Sepeda motor itulah yang kemudian dijadikan RN untuk membawa jasad sang bos ke bawah jembatan rokan penyangka dua, Desa Suka Jaya, Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang.

4. Gunakan kardus dan karung

Setelah menganiaya bos sendiri, RN membungkus korban menggunakan kardus dan dimasukan ke dalam karung.

Setelah diikat, jasad sang bos dibawa RN menggunakan sepeda motor sekitar pukul 16.30 WIB.

Susanto ditemukan pada Jumat tanggal 24 Juni 2022, sekitar pukul 10.50 WIB di bawah jembatan Rokan Penyangka 2. (*)

Berita Terkini