OPERASI Balap Liar Sambas! Polisi Tangkap Puluhan Remaja dan Sita 35 Motor

Lokasi yang menjadi arena adu kecepatan itu berada di kawasan Jalan Pembangunan, tak jauh dari Kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas.

Editor: Syahroni
ISTIMEWA
RAZIA BALAP LIAR - Puluhan Remaja joki balap liar diamankan usai terjaring razia petugas kepolisian Polres Sambas, Sabtu 9 Agustus 2025 malam. 35 sepeda motor yang digunakan juga mendapat tindakan tegas tilang. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS – Aksi balap liar kembali menjadi perhatian publik di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.

Sabtu malam 9 Agustus 2025, puluhan remaja yang menjadi joki balap liar terjaring razia patroli gabungan Satuan Lalu Lintas Polres Sambas.

Lokasi yang menjadi arena adu kecepatan itu berada di kawasan Jalan Pembangunan, tak jauh dari Kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas.

Razia dilakukan setelah polisi menerima laporan keresahan warga yang sering terganggu suara bising knalpot dan potensi bahaya dari aksi ugal-ugalan di jalan umum.

Menurut warga, balap liar biasanya dilakukan saat malam larut hingga dini hari, ketika arus lalu lintas sepi, namun justru berbahaya bagi pengendara lain yang melintas.

Baca juga: ANGKA Kematian Ibu dan Anak di Landak Masih Tinggi, Bupati Karolin Minta Bidan Tingkatkan Peran

Kapolres Sambas AKBP Wahyu Jati Wibowo, melalui Kasat Lantas Polres Sambas AKP Risqi Ardian Eka Kurniawan, membenarkan bahwa pihaknya mengamankan puluhan joki balap liar berikut kendaraan mereka.

“Puluhan sepeda motor diamankan, kurang lebih 35 unit. Untuk yang melanggar, kami berikan tindakan tegas berupa tilang,” ujar AKP Risqi, Minggu 10 Agustus 2025.

AKP Risqi menjelaskan, razia ini merupakan bagian dari operasi rutin untuk menekan angka pelanggaran lalu lintas dan mencegah terjadinya kecelakaan fatal akibat balap liar.

Baca juga: KRONOLOGI Lengkap Kecelakaan Tragis di Jl Adisucipto KKR, Mobil Tabrak Gerobak, Lalu Hantam Korban

Ia menegaskan, aksi adu balap di jalan umum bukan hanya melanggar hukum, tetapi juga membahayakan keselamatan diri sendiri dan orang lain.

“Kami imbau kepada masyarakat, terutama kalangan remaja, untuk menjauhi kegiatan balap liar yang merugikan diri sendiri dan berpotensi merenggut nyawa,” tegasnya.

Selain itu, pihak kepolisian juga meminta peran aktif para orang tua untuk lebih memperhatikan aktivitas anak-anak mereka, khususnya di malam hari.

“Kami berharap orang tua dapat memberikan pengawasan dan ketegasan. Jangan biarkan anak-anak terlibat dalam kegiatan yang jelas-jelas berbahaya ini,” tambahnya.

Balap liar selama ini kerap menjadi fenomena yang sulit dihapuskan, terutama di kalangan remaja yang mencari sensasi adrenalin.

Namun, banyak yang lupa bahwa hobi berisiko ini sering berakhir dengan luka serius, cacat, bahkan kematian.

Polres Sambas memastikan akan terus menggelar patroli dan razia di titik-titik rawan balap liar.

Harapannya, kesadaran masyarakat akan bahaya aksi ilegal ini dapat meningkat, sehingga jalan raya kembali menjadi tempat yang aman bagi semua pengguna.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!! 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved