Belum Pernah Temui Gas Kosong, Pemilik Pangkalan LPG Susilo: Kalau Segel Utuh Bisa Ditukar

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA – Sejumlah warga mengaku pernah mengalami isi tabung gas elpiji 3 kilogram yang cepat habis meskipun pemakaiannya minim. 

Namun, pihak pangkalan menyebut kondisi itu kemungkinan besar disebabkan kebocoran kecil saat penyimpanan di rumah.

Ari, karyawan di Pangkalan LPG 3 Kg Susilo yang beralamat di Jalan Sungai Raya Dalam, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, mengatakan sejauh ini belum pernah ada konsumen yang membeli gas dalam keadaan kosong atau isinya kurang dari pangkalan.

“Kalau yang beli gas dari sini, belum pernah kosong atau kurungan isi, Bang. Kebanyakan itu bocor kecil waktu disimpan di rumah. Apalagi yang beli dua tabung, satu dipakai, satu disimpan lama. Kadang bocor sedikit-sedikit, tahunya pas dipakai sudah habis atu berkurang isinya,” kata Ari pada Tribun Pontianak, Rabu 6 Agustus 2025.

Ari menegaskan Pangkalan Susilo memastikan seluruh tabung yang datang dari agen akan dicek terlebih dahulu sebelum diedarkan.

Jika ditemukan tabung kosong tapi masih tersegel saat diturunkan dari truk, tabung tersebut akan langsung dikembalikan.

“Kalau masih tersegel, bisa langsung tukar. Tapi kalau segel sudah dibuka, kami tidak bisa ganti,” tegasnya.

• Manfaatkan Kotoran Sapi Jadi Biogas, Peternak di Sintang Tak Pernah Lagi Beli Gas LPG

Ia juga menyoroti bahwa banyak keluhan soal gas elpiji isi setengah seringkali terjadi di warung kecil atau pengecer yang menyimpan tabung terlalu lama. 

“Kalau di pangkalan resmi seperti ini, apalagi kami teliti, biasanya aman. Yang sering bocor itu karena penyimpanan yang tidak sesuai di rumah warga atau warung kecil,” pungkasnya. (Faisal)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!