Berita Viral

Harga BBM Besok 23 Juni 2025 Lengkap Selisih Subsidi di SPBU Pertamina dan Swasta Seluruh Indonesia

Berikut daftar harga BBM besok 23 Juni 2025 lengkap selisih Subsidi di SPBU Pertamina dan swasta seluruh Indonesia cek disini.

Editor: Rizky Zulham
Dok. Tribunnews.com
ISI BBM - Suasana pengisian BBM di salah satu SPBU Pertamina. Berikut daftar harga BBM besok 23 Juni 2025 lengkap selisih Subsidi di SPBU Pertamina dan swasta seluruh Indonesia cek disini. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut daftar harga BBM besok 23 Juni 2025 lengkap selisih Subsidi di SPBU Pertamina dan swasta seluruh Indonesia cek disini.

Pemerintah kembali menyesuaikan harga minyak mengikuti perkembangan kondisi harga minyak dunia.

Terbaru, dampak Amerika Serikat (AS) melancarkan serangan terhadap tiga fasilitas nuklir milik Iran pada Sabtu waktu setempat (21/6).

Presiden AS Donald Trump menyebutkan serangan tersebut sebagai operasi yang sangat sukses dan mengklaim bahwa program nuklir Iran telah berhasil dilumpuhkan.

Nah, aksi militer ini menimbulkan kekhawatiran pasar, terutama terkait potensi lonjakan harga minyak global serta tekanan terhadap nilai tukar rupiah.

Terus Melonjak! Harga BBM Besok 21 Juni 2025 di SPBU Seluruh Indonesia, Pertamina Beda Sendiri

Keterlibatan AS dalam konflik antara Iran dan Israel dinilai dapat memperburuk situasi geopolitik di Timur Tengah dan berdampak pada stabilitas ekonomi global.

Analis Doo Financial Futures, Lukman Leong, menilai harga minyak global berpotensi menembus level US$ 80 per barel dalam jangka pendek. 

Melansir laman trading economics, harga minyak Brent pada Jumat (20/6) berada di posisi US$ 77.27 per barel, meningkat 0,74 persen dari hari sebelumnya dan telah melonjak 19,04?lam sebulan terakhir.

Lukman juga bilang, harga minyak bisa melesat lebih tinggi jika Iran resisten, sementara negara lain yang berada di kawasan Eropa, China dan Rusia ikut terseret dalam konflik.

"Apalagi jika produksi dan logistik terganggu, serta OPEC + tidak merespons," kata Lukman kepada Kontan, Minggu (22/6).

Di sisi lain, tekanan terhadap nilai tukar rupiah juga dinilai tak terelakkan. Lukman memperkirakan rupiah akan bergerak di kisaran Rp 16.400 hingga Rp 16.500 per dolar AS. 

Namun, ia menambahkan, alih-alih dolar AS, investor kemungkinan besar akan mencari aset lainnya seperti yen Jepang (JPY) dan franc Swiss (CHF) di tengah ketidakpastian geopolitik ini.

Harga BBM di SPBU Subsidi Pertamina

- Pertamax (RON 92): Rp 12.100/liter turun dari sebelumnya Rp 12.400/liter

- Pertamax Green (RON 95): Rp 12.800/liter, turun dari sebelumnya Rp13.150/liter

Halaman
123
Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved