Momen Panen Padi di Singaraya, Bupati Satono Puji Brigade Pangan Sambas

Satono menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Brigade Pangan, Kepala Desa Singaraya, serta seluruh masyarakat dan petani yang telah berpe

Penulis: Imam Maksum | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/PROKOPIM SAMBAS
TANAM PADI - Bupati Sambas Satono didampingi Wabup Heroaldi Djuhardi Alwi, Dandim Sambas, Kapolsek Semparuk, dan sejumlah pihak terkait ketika menanam padi menggunakan mesin. Satono juga memuji Brigade Pangan telah berkolaborasi dengan pemerintah perkuat ketahanan pangan Nasional, Selasa 3 Juni 2025. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas Satono memuji dan mengapresiasi inisiasi Brigade Pangan yang telah berkolaborasi bersama pemerintah mendorong percepatan swasembada pangan di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Selasa 3 Juni 2025.

Sebelumnya Bupati Satono terjun langsung mengikuti panen raya padi serta tanam padi di lahan Optimalisasi Lahan (Oplah) Brigade Pangan Desa Singaraya, Kecamatan Semparuk, Senin 2 Juni 2025.

Kegiatan itu turut dihadiri Wakil Bupati Sambas Heroaldi Djuhardi Alwi, Dandim 1208/ Sambas Letkol CZI Priyo Hindrarto, Kepala Balai Penerapan Modernisasi Pertanian Kalimantan Barat, Anjar Suprapto, Plt Kadis Pertanian.

Bupati Satono menjelaskan, padi yang berhasil dipanen tersebut merupakan bibit yang telah ditanam kurang dari tiga bulan. 

Jenis bibit yang ditanam ialah Inpari 32, ditargetkan ke depan dapat panen 3 kali dalam setahun.

Satono menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Brigade Pangan, Kepala Desa Singaraya, serta seluruh masyarakat dan petani yang telah berperan aktif dalam mendukung ketahanan pangan daerah.

Bupati Satono Lantik Pengurus GOW Sambas Periode 2025-2030, Ajak Kolaborasi Inklusif dan Produktif

“Terima kasih Brigade Pangan, Kepala Desa Singaraya, dan seluruh masyarakat di sini, terutama para petani. Saya sangat senang melihat masyarakat bersama-sama mendorong agar di Sambas ini bisa menanam padi tiga kali dalam setahun,” ujar Satono.

Satono juga menegaskan, produktivitas padi di Kabupaten Sambas saat ini telah menunjukkan capaian luar biasa. 

Oleh karena itu, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga semangat dan konsistensi dalam pertanian.

Satono berharap Pemerintah Pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo tetap konsisten menjaga harga gabah. Sehingga tetap menjaga semangat para petani untuk mendongkrak percepatan produksi pangan khususnya di Kabupaten Sambas.
 
“Kita berharap pemerintah tetap konsisten menjaga harga gabah dengan segala kebijakan yang telah ditentukan oleh presiden kita, Prabowo. Tentu ini menambah semangat para petani bagaimana untuk mendongkrak percepatan produksi beras di Indonesia yang berangkat dari daerah perbatasan Kabupaten Sambas," tegasnya

Sementara, Dandim Sambas Letkol Czi Priyo Hindrarto menyampaikan komitmen TNI dalam mendukung penuh program ketahanan pangan Nasional.

“Program pemerintah ini wajib kita dukung bersama. Begitu ada instruksi dari pusat, kita di daerah harus siap menjalankan," ucap Dandim Sambas.

Menurut Dandim, target-target yang telah ditetapkan harus tercapai. Termasuk bagaimana dapat merealisasikan ekspor beras dari Sambas menuju negeri Jiran Malaysia.

"Ke depan kita berharap Sambas bisa mengekspor beras ke negara tetangga. Kami dari TNI mendapat tugas untuk mendampingi para petani dan akan terus melaksanakan itu dengan optimal,” tegas Letkol Priyo. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved