Sebanyak 38 Tim Sampan Berkompetisi di Desa Wisata Sungai Kupah Kubu Raya
"Karenanya saya apresiasi Dinas Porapar Kubu Raya bekerja sama dengan Desa Sungai Kupah yang bisa rutin menyelenggarakan event ini," ucapnya.
Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA – 38 tim Sampan se Kalbar ikuti lomba sampan kato dan sampan nelayan tradisional yang digelar Pemkab Kubu Raya pada Sabtu 2 November 2024 di Desa Sungai Kupah, Kecamatan Sungai Kakap.
Lomba sampan se Kalbar yang sudah menjadi agenda tahunan Pemkab Kubu Raya ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam
Sekda Yusran mengatakan lomba sampan kato dan sampan nelayan merupakan agenda rutin tahunan di Kubu Raya. Sebab Sampan kato memang khas Kabupaten Kubu Raya.
"Di mana sampan ini tidak ada kemudi sehingga hanya menggunakan keseimbangan tubuh dan tangan untuk mengendalikannya," kata Yusran Anizam usai kegiatan.
Karena keunikan itu, Yusran berharap perlombaan sampan kato dan sampan nelayan tradisional dapat menjadi salah satu atraksi untuk destinasi wisata di Kubu Raya.
Baca juga: BPJS Kesehatan Jadi Syarat Terbitkan SIM Baru, Polres Kubu Raya Sebut Masih Tahap Persiapan
"Karenanya saya apresiasi Dinas Porapar Kubu Raya bekerja sama dengan Desa Sungai Kupah yang bisa rutin menyelenggarakan event ini," ucapnya.
Sekda Kubu Raya menyebut ajang lomba akan berdampak pada perekonomian masyarakat dan pengembangan kawasan-kawasan destinasi wisata di Kubu Raya.
"Kalau ini terus kita dorong dan kembangkan bersama melalui semua elemen termasuk tokoh masyarakat sehingga bisa menjadi event yang lebih besar, maka mudah-mudahan kalau bisa menjadi salah satu cabang yang diperlombakan untuk tingkat nasional. Itu menjadi suatu hal yang sangat luar biasa karena daya tariknya yang memang luar biasa," tuturnya.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kubu Raya Rini Kurnia Solihat mengungkapkan ada 22 tim sampan kato dan 16 tim sampan nelayan dari sejumlah kabupaten/kota di Kalimantan Barat yang mengikuti lomba. Selain tuan rumah Kubu Raya, peserta lomba berasal dari Kota Pontianak, Kabupaten Mempawah, dan Kabupaten Melawi.
“Jadi kita berharap melalui kegiatan ini olahraga tradisional sampan kato yang memang lahir dan khas Kabupaten Kubu Raya ini bisa semakin memasyarakat lagi, semakin populer," ucapnya.
Rini berharap lomba tersebut juga dapat menjadi wisata olahraga atau sport tourism yang dapat menghadirkan wisatawan-wisatawan.
"Karena lomba sampan ini adalah atraksi olahraga yang menarik untuk ditonton," ujarnya .
“Jadi mudah-mudahan karena ini pelaksanaannya juga di desa wisata Sungai Kupah, kita berharap ini juga punya dampak untuk kepariwisataan di Desa Sungai Kupah," Pungkasnya. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
86 Kg Sabu dan 54 Ribu Ekstasi Disita! Polda Kalbar Bongkar Jaringan Narkoba Internasional |
![]() |
---|
Mulian Law Firm Kawal Laporan Korban Dugaan Tindakan Represif di Aksi Mahasiswa DPRD Kalbar |
![]() |
---|
Mahasiswa Tegaskan Akan Turun Lagi, Jika Aspirasi Tak Ditindaklanjuti DPRD Kalbar |
![]() |
---|
Aksi Mahasiswa di DPRD Kalbar Ricuh, 18 Diamankan dan 3 Luka-Luka |
![]() |
---|
Perbaikan Jalan Pelang–Kepuluk Tahap 1 Hampir Rampung, Warga Dukung Imbauan Bupati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.