Dinas Perikanan Ajak Masyarakat Desa Nibung Selimbau Jaga Perairan Sungai dari Ilegal Fishing

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Dinas Perikanan Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, mengajak masyarakat Desa Nibung, Kecamatan Selimbau, untuk berperan aktif dalam mengawasi dan melaporkan apabila, ditemukan praktik destructif Fhising di wilayah perairan sungai dan danau.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kapuas Hulu, Bambang menyampaikan bahwa, untuk mengawasi perairan sungai dan danau dari tanggal Ilegal fishing adalah tanggung jawab bersama. 

"Kalau berharap dengan pemerintah daerah, tidak mampu, karena Pemda Kapuas Hulu terbatas, maka peran penting sebenarnya adalah masyarakat itu sendiri, untuk menjaga wilayah perairan dari ilegal Fhising," ujarnya kepada Tribun Pontianak, Kamis 30 Oktober 2025.

Bambang juga menjelaskan, sebelumnya pihaknya telah melakukan sosialisasi ke masyarakat Desa Nibung Kecamatan Selimbau, terkait destructif Fhising di perairan darat. 

• Mahasiswa PDD Polnep Kapuas Hulu Terlibat Kasus Hukum, Saat Ini Masuk Persidangan

"Pastinya tujuan dari kegiatan tersebut, adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat nelayan terhadap larangan penggunaan alat tangkap ikan, yang bisa merusak ekosistem perairan itu sendiri," ucapnya.

Diharapkan, masyarakat terus menjaga kelestarian sumber daya ikan, agar berkelanjutan bagi generasi mendatang. "Marilah kita sama-sama menjaga kelestarian alam diperairan wilayah Kabupaten Kapuas Hulu," ungkapnya.

Kepala Desa Nibung, Kecamatan Selimbau, Agus Salim menyampaikan, pihaknya mendukung ajak dari Dinas perikanan Kapuas Hulu, untuk menjaga ekosistem wilayah perairan. 

"Kita selama ini berkomitmen, masyarakat Desa Nibung, selalu menjaga ekosistem wilayah perairan sungai dan danau, tidak melakukan ilegal Fhising," ungkapnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!