Harga Gas Elpiji 3 Kg Sempat Menyentuh Rp 33 Ribu di Perbatasan Indonesia-Malaysia Kapuas Hulu

Tapi saat ini sudah normal kembali, kemarin karena stok belum datang, dan harga sekarang di pengecer yaitu Rp 32.000 hingga Rp 33.000 per tabung.

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Try Juliansyah
Dok. Pertamina
Ilustrasi gas elpiji 3kg. Harga gas elpiji 3 Kg di Kapuas Hulu sempat mengalami kelangkaan sehingga harga jual per tabung juga meningkat. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUASHULU - Camat Badau, Pane Pasogit menyampaikan, beberapa hari kemarin sempat terjadi kelangkaan gas elpiji 3 kg di wilayah Kecamatan Badau, sehingga harganya cukup mahal.

"Tapi saat ini sudah normal kembali, kemarin karena stok belum datang, dan harga sekarang di pengecer yaitu Rp 32.000 hingga Rp 33.000 per tabung," ujarnya kepada Tribun Pontianak, Senin 12 Juli 2024.

Diharapkan kelangkaan gas elpiji 3 kg di wilayah Kecamatan Badau, tidak terjadi kembali, namun kelangkaan gas elpiji terserbut sudah menjadi hal biasa, dimana akan terjadi, maka masyarakat harus bisa memaklumi

"Kita tau bersama jarak tempuh dari Putussibau ke Badai hampir kurang lebih 3-4 jam, sehingga perjalanan menuju ke Badau lumayan jauh dan stok gas elpiji 3 kg tergantung pangkalan di Putussibau," ucapnya.

Baca juga: Progres Coklit 100 Persen, Bawaslu Kapuas Hulu Ingatkan Masyarakat Belum Coklit Lapor ke Panwascam 

Pastinya, jelas Camat pihaknya akan terus melakukan berkoordinasi ke pihak-pihak terkait, apabila terjadi kelangkaan gas atau lainnya di wilayah Kecamatan Badau (Perbatasan Indonesia-Malaysia wilayah Kapuas Hulu).

"Kami imbau juga masyarakat Kecamatan Badau harus tetap tenang dan bersabar, apabila terjadi kelangkaan gas elpiji 3 kg, karena kami akan terus melakukan koordinasi ke pihak terkait," ungkapnya. (*)

Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved