Kepala Dinas Kesehatan Kalbar sebut Ada Tiga Jemaah Haji Kalbar Wafat di Tanah Suci
Artinya tahun 2024, Pemerintah lebih selektif dalam memperhatikan kesehatan para jemaah haji yang akan berangkat
Penulis: Anggita Putri | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK- Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Erna Yulianti menyampaikan bahwa total ada tiga jemaah asal Kalimantan Barat yang wafat saat menunaikan ibadah haji Arab Saudi.
Tiga jemaah haji tersebut berasal dari dua dari Kota Pontianak, dan satu dari Kabupaten Mempawah.
“Ketiga jemaah ini meninggal karena faktor usia, dan penyakit yang dibawa sebelum ketiganya berangkat menunaikan ibadah haji,” ujar Erna kepada Tribun Pontianak, Minggu 7 Juli 2024.
Pada tahun 2024 ini, Erna menyampaikan bahwa kondisi jemaah haji asal Kalbar lebih baik kondisi kesehatannya, dibandingkan dengan di tahun 2023.
• Satu Jemaah Haji Haji Asal Wajok Hulu Meninggal Dunia, Pj Bupati Mempawah Sampaikan Duka
Yang mana pada tahun 2023 , total ada 14 orang jemaah haji asal Kalbar yang dilaporkan wafat di Tanah Suci Mekah, dan rata-rata pada usia lansia dengan penyakit komorbid.
“Tahun 2023 itu hampir 70 persen, jemaah haji kita adalah lansia dengan komorbid,”kata Erna.
Berbeda di tahun 2024 , ada peraturan terbaru yang dikeluarkan dari Kementrian Agama, maupun Kemenkes bahwa jemaah haji yang bisa berangkat, setelah hasil Medical Cek Up (MCU) dinyatakan sehat, dan dalam monitoring tenaga kesehatan.
Artinya tahun 2024, Pemerintah lebih selektif dalam memperhatikan kesehatan para jemaah haji yang akan berangkat. Sebab, jemaah haji boleh melakukan pelunasan biaya haji ketika hasil MCU dinyatakan sehat
“Saya harap tahun berikutnya, jemaah haji dari Kalbar yang akan brangkat benar-benar sehat, dan terpantau dan termonitor kesehatannya oleh nakes di kabupaten kota,”harapnya.
Selain itu, harus mempersiapkan fisik dan kondisi jemaah haji yang akan berangkat pada tahun mendatang.
Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak DI SINI
Polda Kalbar Bongkar Penyusup Aksi 30 Agustus! 87 Diamankan, Bom Molotov Ditemukan & Positif Narkoba |
![]() |
---|
PROFIL Mgr Samuel Oton Sidin, Administrator Apostolik Keuskupan Agung Pontianak! Mgr Agus Emeritus |
![]() |
---|
MENANG MUTLAK Akhmad Munir Nahkodai PWI Pusat dalam Kongres Persatuan Wartawan Indonesia di Jabar |
![]() |
---|
Bupati Romi Wijaya Sambangi Asrama Kayong Utara di Pontianak |
![]() |
---|
Kapolresta Pontianak Ungkap Ada Penyusup Bawa Molotov di Aksi Mahasiswa Mapolda Kalbar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.