Bupati Satono Ajak Stakeholder Sinergi Turunkan Stunting dan Perbanyak Intervensi Lapangan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas Satono mengatakan, pihaknya terus berupaya menurunkan angka stunting di Kabupaten Sambas.

Satono mengajak seluruh stakeholder bersinergi melakukan intervensi secara langsung di lapangan, Minggu 7 Juli 2024.

Satono mengungkapkan, penurunan stunting bukan hanya melalui sosialisasi maupun konsolidasi. Namun pentingnya menyasar secara langsung ke masyarakat.

“Satu hal yang menjadi komitmen kita bersama yang menjadi atensi Nasional yaitu tentang penurunan stunting," ujar Bupati Sambas Satono Minggu 7 Juli 2024.

Hal tersebut kembali ditegaskan oleh Satono setelah menghadiri puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK tingkat Kabupaten Sambas ke-52 tahun.

• Pj Bupati Ismail Launching Bapak, Bunda, dan Kakak Asuh Anak Stunting

Satono menjelaskan, permasalahan stunting perlu adanya gerakan bersama untuk melakukan upaya langsung ke lapangan.

"Saya melihat ini harus ada gerakan bersama stunting itu konsen bisa turun angkanya tidak hanya rapat saja di atas meja Ini harus dilakukan gerakan yang masif,” ujarnya.

Dia bilang, agar stakeholder terkait harus melakukan gerakan terstruktur, gerakan yang langsung menyentuh pada anak- anak yang bersangkutan, melakukan intervensi langsung.

“Bukan rapat di meja, bukan rapat di kantor bukan hanya koordinasi bukan hanya konsolidasi, tapi langkah intervensi langsung kepada anak-anak yang menurut kesehatan itu memang adalah anak yang stunting lakukan terus dan awasi,” terangnya.

Ia menyebutkan, langkah pertama yang harus dilakukan adalah melakukan pendataan terhadap anak-anak yang terindikasi mengalami stunting.

“Berapa berat badannya, berapa panjang badannya, mulai dari pada data yang kita dapatkan kemudian selanjutnya sampai kepada yang kemarin saya sampaikan di Jawai termasuk timbangan jangan sampai timbangan salah,” katanya.

Satono berharap, seluruh pihak agar terus berkomitmen menjalin kolaborasi untuk menekan angka stunting di Kabupaten Sambas.

“Saya berharap ini menjadi tugas bersama, bikan dinas kesehatan saja, tidak menjadi tugas bupati saja, tapi tugas kita semua kalau kita sepakat kita berkomitmen untuk memajukan daerah kita yang tercinta ini Kabupaten Sambas,” ucapnya.

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak DI SINI