BNPB RI Salurkan Bantuan Logistik dan Dana Siap Pakai bagi Warga Landak yang Terdampak Bantingsor

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Badan Nasional Penanggulangan Bencana RI (BNPB RI) menyerahkan sejumlah bantuan dan Dana Siap Pakai (DSP) untuk warga di Kabupaten Landak yang terdampak banjir, sebagai dukungan untuk penanganan bencana banjir di wilayah tersebut.

Ketua Satgas Informasi Bencana BPBD Provinsi Kalimantan Barat, Daniel menyampaikan bantuan itu diberikan dalam rangka untuk meringankan beban korban masyarakat terdampak bencana banjir di Kabupaten Landak.

Bantuan dari BNPB RI secara simbolis diserahkan langsung oleh Deputi Logistik dan Peralatan yakni Dr Lilik Kurniawan, didampingi Analis Kebencanaan Ahli Muda BPBD Kalbar, Lumumba Sianturi, kepada Bupati Landak Dr Gutmen Nainggolan, pada Senin 27 Mei 2024.

“Jadi untuk bantuan yang diberikan oleh BNPB ini berupa dukungan logistik dan peralatan serta dukungan Dana operasional Penanganan Darurat Banjir di Kabupaten Landak,” ujarnya.

Adapun jenis dukungan logistik dan peralatan penanganan darurat bencana banjir tahun 2024 yang diserahkan ke Kabupaten Landak berupa perahu karet dan mesin 1 unit, tenda pengungsi 2 unit, velbed 25 unit, sembako 200 paket, makanan siap saji 200 paket, hygiene kid 200 paket, selimut 200 paket, matras 200 paket, chainsaw 5 unit, alat pertukangan 5 unit, pompa alcon 5 unit, pompa apung 5 unit.

• Pengurus Iwapi Pontianak 2024-2029 Dilantik, Fokus Naikkan Kualitas UMKM

Selain itu, diserahkan Dana Siap Pakai (DSP) sebesar Rp 200 juta, sebagai bentuk dukungan operasional penanganan darurat bencana banjir tahun 2024 di Kabupaten Landak.

“Kita tentu berterima kasih atas perhatian dan dukungan BNPB RI, semoga dentan bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir,” ujar Daniel.

Untuk sementara ini, dikatakannya BNPB RI baru menyerahkan bantuan untuk kabupaten Landak yang telah menetapkan status tanggap darurat.

“Kami juga berharap bantuan logistik ini dapat didistribusikan tepat waktu dan tepat sasaran,” ucapnya.

Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh BPBD Provinsi Kalbar per Mei 2024 , bahwa telah terjadi bencana batingsor di Kabupaten Landak sebanyak 5 kecamatan dan 6 desa terdampak bencana tanah lonsong banjir.

Dimana sebanyak 875 KK atau 3,421 jiwa yang terdampak, dan 876 unit rumah terendam banjir. Lalu sebanyak 5 KK atau 8 jiwa yang mengungsi. (*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini