Cuaca Ekstrem Pontianak

Berdiri Sejak 19 Tahun Silam, Lapangan Futsal Safani Ambruk Diterjang Angin Kencang

“Ini hancur karena jatuh, kayu-kayunya tidak ada ya lapuk. Patah karena jatuh, karena kontruksinya udah rusak,” ucapnya. 

Penulis: Peggy Dania | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/PEGGY DANIA
BERI KETERANGAN - Pemilik Lapangan Futsal Safani, Junaidi saat menunjukkan kondisi lapangan yang ambruk akibat angin kencang di Kota Pontianak, Rabu 8 Oktober 2025. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kota Pontianak, Selasa 7 Oktober 2025 sore, menyebabkan Lapangan Futsal Safani yang berlokasi di Jalan Danau Sentarum, Pontianak ambruk. 

Pemilik Lapangan Futsal Safani, Junaidi, mengatakan bangunan yang roboh itu merupakan lapangan yang sudah berdiri sekitar 19 tahun.

“Lapangan ini sekitar 19 tahun, sudah lama. Cuman secara ini masih bisa digunakan. Paling sengnya berkarat, bocor,” ujarnya saat ditemui, Rabu 8 Oktober 2025

Menurutnya, bagian atap dan rangka bangunan runtuh setelah diterjang angin kencang. 

“Ini hancur karena jatuh, kayu-kayunya tidak ada ya lapuk. Patah karena jatuh, karena kontruksinya udah rusak,” ucapnya. 

Lapangan Futsal Safani Ambruk Diterjang Angin, Pengelola Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Junaidi mengaku bersyukur karena tidak ada korban dalam peristiwa itu. 
Saat kejadian, kondisi lapangan sedang kosong lantaran hujan deras

“Untungnya pas kejadian tidak ada yang main. Kalau malam biasanya ramai,” katanya.

Ia menambahkan, Lapangan Futsal Safani memiliki dua lapangan. 

Satu di antaranya, yakni masih dalam kondisi tidak terlalu parah dan mungkin akan tetap digunakan untuk kegiatan futsal.

“Jadi kemungkinan yang masih beroperasi sebelah sana. Kalaupun bisa, mau lihat fondasinya dan segala macam dulu,” katanya. 

Sementara untuk lapangan yang ambruk, Junaidi mengaku kemungkinan besar tidak akan dibangun ulang karena kerusakannya cukup parah. 

Ia menyebut, kerugian akibat kejadian ini bisa mencapai ratusan juta rupiah. 

“Kalau hitung jaman dulu sih saya bangun Rp200 an juta. Tapi kalau sekarang kayaknya tidak bangun lagi, mahal,” ujarnya sambil tertawa. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved