Dikbud Sanggau Gelar Festival P5 Kurikulum Merdeka Jenjang SMP, Diikuti 9 Subrayon
Kegiatan yang dilaksanakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau itu berlangsung dari tanggal 6 sampai 8 Mei 2024.
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - PJ Bupati Sanggau Suherman diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Shopiar Juliansyah membuka festival gelar karya projek penguatan profil pelajar pancasila (P5) kurikulum merdeka jenjang SMP tingkat Kabupaten Sanggau di Aula Hotel Harvey Sanggau, Kalimantan Barat, Senin 6 Mei 2024.
Kegiatan yang dilaksanakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau itu berlangsung dari tanggal 6 sampai 8 Mei 2024.
Dalam sambutannya, Staf Ahli Bupati Sanggau Bidang Kemasyarakatan dan SDM Shopiar Juliansyah mengatakan bahwa gelar karya P5 menjadi salah satu sarana pencapaian profil pelajar Pancasila, memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengalami pengetahuan sebagai proses penguatan karakter sekaligus kesempatan untuk belajar dari lingkungan sekitarnya.
"Dalam kegiatan projek profil ini peserta didik memiliki kesempatan untuk mempelajari tema-tema atau isu penting seperti perubahan iklim, Anti radikalisme, kesehatan mental, budaya, wirausaha, teknologi, dan kehidupan berdemokrasi.
"Sehingga peserta didik dapat melakukan aksi nyata dalam menjawab isu-isu tersebut sesuai dengan tahapan belajar dan kebutuhannya," katanya.
Baca juga: Dinkes Sanggau Keluarkan Surat Edaran Tentang Kewaspadaan Dini Peningkatan Kasus GHPR
Sebagaimana yang telah disampaikan dari Dikbud Sanggau, gelar karya P5 kurikulum merdeka jenjang SMP Kabupaten Sanggau tahun 2024 dapat memberi ruang dan waktu kepada siswa, guru, kepala satuan pendidikan dalam berbagai praktik.
"Baik projek penguatan profil pelajar Pancasila yang telah atau sedang dilaksanakan di satuan pendidikan,"ujarnya.
Selain itu, semua pihak yang terlibat tersebut dapat berkolaborasi dan bersinergi dalam perwujudan profil pelajar Pancasila dan implementasi kurikulum merdeka belajar di satuan pendidikan masing-masing.
"Hal tersebut sejalan dengan tema hari pendidikan nasional 2024 yang telah ditetapkan oleh Kemendikbud Ristek yaitu bergerak bersama lanjutkan merdeka belajar," tuturnya.
Diharapkan kegiatan ini mampu menguatkan pencapaian kompetensi dan karakter profil pelajar Pancasila.
"Munculnya profil pelajar Pancasila ini bertujuan untuk mengingatkan kembali siswa dan kita semua bahwa inilah Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan Pancasila sebagai dasarnya," tegasnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas festival gelar karya P5 kurikulum merdeka yang digelar kali ini dengan harapan kegiatan ini akan mampu menggali dan menumbuhkan kreativitas, inovasi, dan potensi siswa.
"Semoga melalui kegiatan ini, kurikulum merdeka menjadi langkah yang sangat baik dalam rangka perbaikan pendidikan di Kabupaten Sanggau dan dapat menjadi pionir dalam melaksanakan dan menyukseskan implementasi kurikulum merdeka dan projek penguatan profil pelajar Pancasila. Terima kasih kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau yang telah menggagas kegiatan ini," ujarnya.
Kepada seluruh peserta, ia mengucapkan selamat mengikuti kegiatan ini, semoga upaya ini memberikan dampak positif dan menjadikan Kebutuhan Sanggau lebih tangguh, lebih inklusif, dan lebih bermartabat.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau Alipius yang diwakili Plt Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau Robertus Sunohadi mengatakan bahwa P5 merupakan salah satu sarana untuk mencapai tujuan tercapainya profil pelajar Pancasila.
P5 memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengalami pengetahuan sebagai proses penguatan karakter sekaligus kesempatan untuk belajar dari lingkungan sekitarnya yang sangat dibutuhkan untuk bekal hidupnya di kemudian hari.
"Puncak P5 yang menjadi bagian dari implementasi kurikulum merdeka adalah gelar karya. Gelar karya merupakan ajang pameran hasil karya siswa selama proses pembelajaran P5. Dalam gelar karya siswa diberikan kesempatan untuk menampilkan ide maupun inovasi yang telah di kembangkan," katanya.
Gelar karya akan memfasilitasi siswa untuk memperlihatkan projek yang dibuatnya. Dengan adanya gelar karya dibuat sebagai bagian dari projek dalam sekolah, diharapkan mampu menjadi pembelajaran yang baru dan lebih baik.
"Tujuan implementasi gelar karya adalah untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreativitas, serta kemampuan mencari, menganalisis, dan menyajikan informasi," ujarnya.
Kegiatan ini adalah pembinaan minat, bakat, dan kreativitas siswa gelar karya projek penguatan profil pelajar Pancasila atau P5 kurikulum merdeka jenjang SMP Kabupaten Sanggau tahun 2024.
Sedangkan tujuannya adalah memberi ruang dan waktu untuk siswa, guru, kepala satuan pendidikan, dan satuan pendidikan dalam mempraktekkan dan mengamalkan karakter dan produk pelajar Pancasila.
Kemudian, memberi ruang dan waktu untuk siswa, guru, kepala satuan pendidikan dan satuan pendidikan dalam mengembangkan kompetensi dan memperkuat karakter dan profil pelajar Pancasila.
"Dan memberi ruang dan waktu untuk siswa, guru, kepala satuan pendidikan dan satuan pendidikan dalam berbagai praktik baik projek penguatan profil pelajar Pancasila yang telah atau sedang dilaksanakan di satuan pendidikan," katanya.
Peserta kegiatan berasal dari 9 subrayon SMP di Kabupaten Sanggau.
Masing-masing subrayon menaungi SMP-SMP dari beberapa Kecamatan terdekat. Dalam kegiatan ini setiap subrayon mengirimkan peserta dengan rincian 3 orang pendamping yang merupakan kepala sekolah atau guru dan 12 orang siswa sebagai peserta.
"Sehingga jumlah peserta dari masing-masing subrayon adalah 15 orang. Oleh karena itu, jumlah seluruh peserta kegiatan ini adalah 135 orang," pungkasnya. (*)
Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini
Puncak Program Duta Bahasa Kalbar 2025, Balai Bahasa Tekankan Pentingnya Pelestarian Bahasa Daerah |
![]() |
---|
Camat Sungai Tebelian Karjito Nilai Perkemahan CAI Strategis Lahirkan Generasi Unggul |
![]() |
---|
Bersama PMI, PLN Indonesia Power UBP Sanggau Kembali Gelar Aksi Donor Darah |
![]() |
---|
Tim Gabungan Berhasil Evakuasi 7 Pendaki Gunung Bawang Bengkayang, 12 Jam Pencarian |
![]() |
---|
Hadiri Pelantikan DPD FKOB Ketapang, Bupati Wilyo: Tanggung Jawab Merawat Keberagaman Budaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.