ITEKES Muhammadiyah Kalbar Gelar Program Kerja Kemahasiswaan di Dinas Sosial Mulia Dharma

"Jadi ini sebenarnya memang implementasi dari program kerja kemahasiswaan dan dengan ini mahasiswa bisa mengembangkan softskill," ucapnya.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Ferlianus Tedi Yahya
Tampak salah satu mahasiswa melakukan sosialisasi pencegahan hipertensi penyebab struk di UPT Panti Sosial Rehabilitasi Lanjut Usia dan Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Mulia Dharma Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Barat, beralamat di Kabupaten Kubu Raya, Senin 25 Maret 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Muhammadiyah Kalimantan Barat, Prodi Magister Keperawatan menggelar kegiatan Program Kerja Kemahasiswaan selama tiga hari.

Kegiatan ini berlangsung di UPT Panti Sosial Rehabilitasi Lanjut Usia dan Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Mulia Dharma Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Barat, beralamat di Kabupaten Kubu Raya.

Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Muhammadiyah Kalimantan Barat, Ns. Supriadi, MHS menjelaskan Kegiatan ini sebagai bentuk pengabdian ITEKES Muhammadiyah kepada masyarakat.

"Salah satunya kita tempatkan di panti sosial ini dan ini merupakan kerjasama antara dosen dan organisasi mahasiswa yang ada di ITEKES Muhammadiyah Kalimantan Barat bersama panti sosial," katanya kepada tribunpontianak.co.id, Senin 25 Maret 2024.

Adapun sejumlah kegiatan yang dilakukan seperti pembagian takjil, berbuka puasa bersama, berbagi sembako dan yang tidak kalah penting juga melakukan sosialisasi pencegahan tentang hipertensi dan penyebab struk pada lansia.

Baca juga: Pria Asal Bengkayang yang Ditangkap karena Kirim 15 Kg Sabu ke Pontianak Dijanjikan Rp135 Juta

"Dengan adanya sosialisasi ini kita harapkan lansia yang ada di sini tetap sehat dan semoga kegiatan ini dapat berkelanjutan juga terus dilakukan, sebagai bentuk upaya pengabdian kepada masyarakat," ucapnya.

Penanggung Jawab Kemahasiswaan, Ns.Tri Wahyuni S.Kep, M.kep juga menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi dari Program Kerja Kemahasiswaan dari 3 bidang keilmuan.

"Ini kita sinergikan dengan program kerja kemahasiswaan dengan mengajak BEM, IMM, Dosen pembimbing S2, Kaprodi dan Wakil Rektor," jelasnya.

Dipilihnya, panti sosial ini juga untuk ketepatan saat memberikan pengetahuan pencegahan struk yang di awali dengan pengetahuan hipertensi.

"Jadi ini sebenarnya memang implementasi dari program kerja kemahasiswaan dan dengan ini mahasiswa bisa mengembangkan softskill," ucapnya.

Tidak hanya sekedar teori dan narasi saja kegiatan ini merupakan bukti nyata memberikan pelayanan kepada masyarakat sekaligus menjadi ajang mahasiswa untuk belajar.

Di sisi lain, Kepala UPT Mulia Dharma, Agus Susanti, SE juga menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada tim yang sudah memberikan sosialisasi kesehatan dan bantuan.

"Alhamdullilah kami berterimakasih atas kedatangan tim dari Muhammadiyah Kalbar, dengan ini kami bisa memantau bagaimana perkembangan kesehatan dari kakek dan nenek yang ada di sini," katanya.

Lebih lanjut dijelaskannya, dengan adanya kegiatan ini para lansia yang ada bisa lebih mengerti dan dengan mudah memahami bagaimana melakukan pencegahan, terutama struk.

Jumlah lansia yang ada sebanyak 75 orang yang terdiri dari lansia mandiri dan lansia disabilitas.

"Harapannya semoga ke depan kita bisa ada MOU dengan pihak Muhammadiyah dan setidaknya bisa diprogramkan lagi lah mungkin untuk per semester atau per triwulan gitu," pungkasnya. (*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved